Festival Bandeng Jelak 2022 Menjadikan Stan UMKM Laris Manis dan Masyarakat Senang

Festival Bandeng Jelak 2022 Menjadikan Stan UMKM Laris Manis dan Masyarakat Senang

WAWALI Pasuruan Adi Wibowo menikmati sate bandeng jelak bersama forpimda dan masyarakat. -Lailiyah Rahmawati-

PASURUAN, HARIAN DISWAY - Pemerintah Kota PASURUAN ingin menggaungkan nama bandeng jelak sebagai produk perikanan khas daerah. Itu pun terus dilakukan. Dinas Perikanan Kota PASURUAN mengemas acara Festival bandeng jelak tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. 

Festival Bandeng Jelak yang digelar Sabtu malam, 5 November 2022, juga diramaikan dengan bazar UMKM yang menjual masakan dan makanan berbahan dasar bandeng jelak. Puncak acara ialah makan bareng 3.000 porsi sate bandeng jelak bersama Wakil Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo.

Keberadaan stan-stan UMKM di sekitar Taman Kota Pasuruan langsung diserbu pembeli sejak pukul 15.00. Pembeli menyemut sejak pembukaan. 

”Saya ke sini (stan UKM) pukul 16.00, sudah banyak yang habis,” kata Nur, salah seorang warga. 

Larisnya dagangan penjual makanan dan masakan berbahan baku bandeng jelak itu diapresiasi Wawali Pasuruan Adi Wibowo. Mas Adi –sapaan akrabnya– mengungkapkan bahwa Festival Bandeng Jelak merupakan komitmen Pemkot Pasuruan untuk menggaungkan dan mengenalkan bandeng jelak kepada seluruh masyarakat. 

”Bandeng jelak ini memiliki ciri khas yang berbeda dengan bandeng lainnya. Dengan bibir yang pink dan rasa daging yang tidak bau tanah, dapat menjadi keunggulan tersendiri bandeng jelak Kota Pasuruan,” ujar Mas Adi. 

Ada lagi program bertajuk Banser (Badeng Serbu Restoran) yang menjadi program andalan Dinas Perikanan Kota Pasuruan. Mas Adi mengapresiasi program tersebut. 

”Saya berterima kasih kepada seluruh restoran, hotel yang sudah bersinergi, agar bandeng jelak dapat menjadi menu di seluruh hotel dan restoran di Kota Pasuruan. Apalagi, menurut hasil riset, bandeng jelak memiliki komponen omega lebih tinggi daripada ikan salmon,” imbuhnya.

Mas Adi berharap, selain untuk memperkenalkan lebih luas, festival bandeng jelak menggerakkan perekonomian di sekitar acara dan daerah. Ke depan orang nomor dua di Kota Pasuruan itu menginginkan acara serupa bisa digelar kembali dengan jumlah UMKM yang terlibat makin banyak. (*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: