Granostic Terapkan Aplikasi My Granostic, Pasien Bisa Unduh Cepat Hasil Pemeriksaan

Granostic Terapkan Aplikasi My Granostic, Pasien Bisa Unduh Cepat Hasil Pemeriksaan

Penjelasan tentang cara kerja aplikasi My Granostic yang kini bisa digunakan untuk memudahkan pasien dalam mengakses layanan-layanan kesehatan yang disediakan Granostic.-JULIAN ROMADHON-

SURABAYA, HARIAN DISWAY - Granostic, laboratorium klinik kesehatan di Surabaya, kini menerapkan aplikasi My Granostic yang memudahkan siapa saja untuk memeriksakan kesehatannya.

Granostic terkini dikonsepkan sebagai Feels Like Home. Yakni membawa rasa nyaman bagi pasien atau klien yang memeriksakan kesehatannya di tempat tersebut. ”Dalam gedung terdapat fasilitas-fasilitas medis yang baru dan canggih. Kami menyediakan medical service untuk para pasien,” ungkap Dr Agus Choirul Anab, Komisaris Granostic.

Dalam acara, Choirul didampingi oleh Hananiel Prakasya Wijaya, Direktur Utama Granostic serta Arditya Irawan, direktur. Ketiganya, setelah menjalani prosesi pemotongan pita peresmian gedung, mengenalkan aplikasi My Granostic. 

Untuk memudahkan pasien dalam mengakses layanan-layanan kesehatan yang disediakan Granostic mulai dari proses registrasi hingga konsultasi. Dalam aplikasi tersebut, pasien dapat mengetahui atau mengunduh hasil pemeriksaan kesehatan yang telah mereka lakukan di Granostic. 

Mereka juga memaparkan tentang layanan Granostic Siaga. Yakni layanan pemantauan kesehatan bagi pasien dengan riwayat pemeriksaan yang berisiko untuk berbagai penyakit kronis.
Tamu undangan sedang mengamati dan memotret sudut salah satu ruangan medical check-up yang berada di lantai 1 gedung baru Granostic. -JULIAN ROMADHON-

”Tim kesehatan yang profesional dan ahli dalam bidangnya masing-masing, melayani seluruh keluhan pasien lewat aplikasi tersebut. Konsultasi kesehatan akan berjalan dengan lancar, karena Granostic Siaga terkoneksi dengan aplikasi WhatsApp,” ujar Hananiel. 

Di lantai satu disediakan berbagai fasilitas medis dan pelayanan kesehatan. Seperti examination room atau ruang pemeriksaan. ”Pasien dapat melakukan check-up kesehatan di ruang ini. Baik bagi mereka yang ingin mengetahui kondisi pasca-perawatan atau sekadar ingin check-up,” ungkapnya. 

Beberapa keluhan medis dapat segera diketahui dengan melakukan proses check-up tersebut seperti kanker. Melalui perawatan di examination room dapat dideteksi adanya kanker dalam tubuh. Setelah itu tim medis akan menyusun pengobatan yang tepat untuk menyembuhkan kanker.

”Banyak kasus kanker yang terlambat disadari. Kalau sudah begitu akan sulit ditangani. Di sini dapat diketahui sejak awal. Proses penanganannya pun sangat maksimal,” terang Dr Agus. 

Selain bertujuan untuk mendeteksi, pemeriksaan kanker itu juga dapat diterapkan untuk mengetahui tingkat risiko kanker dari keturunan pasien. Jenis-jenis pemeriksaannya salah satunya adalah pemeriksaan gen untuk mengetahui risiko kanker. Termasuk kanker payudara dan kanker ovarium. 

Terkait gen, Granostic menyediakan pemeriksaan khusus yakni Granomic Lifestyle Test. Metode pemeriksaan gen manusia untuk mengetahui kondisi tubuh. Bahkan mengetahui perbedaan reaksi tubuh ketika berada dalam lingkungan tertentu. ”Dua-tiga manusia dalam satu lingkungan, tubuhnya memiliki reaksi yang berlainan. Itu disebabkan oleh gen manusia,” ungkap dokter 54 tahun itu. 

Dengan memeriksa gen pula dapat diketahui asal-usul garis keturunan, kemudian menganalisa nutrisi terbaik sesuai metabolisme, menilai risiko kesehatan, termasuk risiko penyakit keturunan, menilai karakteristik genetik terhadap lingkungan hingga mampu mengetahui karakter psikologi. Termasuk pola berpikir, decision making, dan action taking. 
Dr Agus Choirul Anab menerangkan kepada Mrs Lauren Adams tentang aplikasi My Granostic yang kini diterapkan untuk memudahkan para pasien di laboratorium klinik tersebut.-JULIAN ROMADHON-

Ruang konsultasi pun ditata dengan artistik dan nyaman. ”Di sini kami menyediakan layanan pain clinic. Untuk mengatasi dan mengobati problem nyeri. Baik karena keluhan biasa maupun nyeri yang ditimbulkan akibat kanker,” ujarnya. 

Selain deteksi kanker, terdapat beberapa fasilitas pemeriksaan lain. Yakni Granomic Stroke, pemeriksaan untuk mendeteksi adanya risiko penyakit stroke akibat gen yang diturunkan dari keluarga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: