Beasiswa 2023 Sasar Pelajar SMA/K dan MA di Surabaya
Bel pulang, siswa SMAN 21 Surabaya keluar halaman sekolah.-Dokumentasi Harian Disway-
SURABAYA, HARIAN DISWAY- PROGRAM beasiswa pemuda tangguh 2022 di Surabaya tak banyak terserap. Sebanyak 25 ribu pelajar yang ditargetkan, tetapi hanya 13 ribu kuota yang terserap. Artinya, menyisakan hampir separuh kuota yang lowong.
Seretnya serapan beasiswa yang ditangani disbudporapar itu dipengaruhi berbagai persoalan. Misalnya, kurang sosialisasi, data yang diinput oleh siswa kurang lengkap, dan terjadinya data ganda. Dengan begitu, data yang masuk proses tak dapat dilanjutkan ke tahap berikutnya.
Sementara itu, Pemkot Surabaya cepat-cepat mencarikan solusi. Juga, memasrahkan program beasiswa tersebut kepada bidang pemerintahan. Pada 2023 pun, kuotanya dinaikkan. Menjadi 27 ribu penerima.
Sasarannya, khusus bagi siswa SMA/K dan MA. Baik lembaga pendidikan berstatus negeri maupun swasta. Ditujukan kepada mereka yang memang membutuhkan. Disesuaikan dengan Perwali No 50 Tahun 2022 tentang Perubahan atas Perwali No 21 Tahun 2022 tentang Tata Cara Pemberian Beasiswa.
Namun, dalam semester genap kalender pendidikan 2023, fokusnya masih menyelesaikan program sebelumnya. Mencarikan anggaran biaya pendidikan sebesar Rp 200 ribu serta terkait bantuan seragamnya. Totalnya 13.862 ribu pelajar.
Kabag Kesra Pemkot Surabaya Arief Boediarto menyampaikan, sisa kuota 13.138 dari total yang ditargetkan itu akan dicairkan pada semester ganjil kalender pendidikan. Juli 2023. ”Ini masih kami data,” ujar Arief, Kamis, 26 Januari 2023.
Kata Arif, pendataan calon penerima beasiswa 2023 mengacu data keluarga miskin. Dari dinas sosial (dinsos). Pun, pihaknya akan memberikan kesempatan bagi pelajar lainnya. Yakni, siswa yang berprestasi. Selama kuota masih tersedia.
”Nah, jangan salah arti. Siswa yang berhasil menyelesaikan kriteria ketuntasan minimal (KKM) atau naik kelas itu bisa mengajukan diri,” ujar Arief.
”Ya itu, sebagai catatan kondisi di lapangan, dan sesuai kuota yang tersedia,” lanjutnya.
Sejatinya, Pemkot Surabaya menyediakan anggaran Rp 88 miliar untuk program beasiswa. Menurut Arief, calon penerima program beasiswa 2023 diprioritaskan bagi siswa yang latar belakang keluarganya membutuhkan. ”Pastinya, kami akan dibantu oleh tim di tingkat kecamatan hingga kelurahan untuk menyalurkan program ini sesuai sasaran,” katanya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: