Cheng Yu Pilihan Rektor UK Petra Djwantoro Hardjito: Zhuan Xin Zhi Zhi
Cheng yu Djwantoro Hardjito--
Dalam kitabnya, Mengzi (孟子), filsuf besar Mencius memberikan wejangan begini kepada murid-muridnya:
"Main catur adalah perkara sepele. Tapi kalau tidak dikerjakan dengan sepenuh hati, tidak akan ahli. Yi Qiu adalah pemain catur yang hebat sekali. Ia mengajari dua orang untuk main catur. Satunya belajar dengan sepenuh hati dan menyimak arahan-arahan Yi Qiu dengan serius. Satunya, sekalipun mendengarkan juga, namun pikirannya selalu kepikiran pada burung yang terbang di atas kepalanya; ingin menarik busur lalu memanahnya. Walaupun ia belajar bersama-sama dengan yang sungguh-sungguh tadi, tetapi hasilnya tidak akan bisa menyamainya. Apakah lantaran ia bodoh? Jawabannya: tentu saja tidak"
(今夫弈之为数,小数也;不专心致志,则不得也。弈秋,通国之善弈者也。使弈秋诲二人弈,其一人专心致志,惟弈秋之为听。一人虽听之,一心以为有鸿鹄将至,思援弓缴而射之,虽与之俱学,弗若之矣。为是其智弗若与?曰:非然也).
Mungkin karena itulah, Prof Dr Ir Djwantoro Hardjito MEng menjadikan "专心致志" (zhuān xīn zhì zhì) yang artinya mengerjakan segala sesuatu dengan senang dan sepenuh hati, sebagai moto hidupnya.
Rektor Universitas Kristen Petra ini barangkali juga hendak mengamalkan apa yang diajarkan Alkitab, "Apapun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia" (Kolose 3:23).
Sang Buddha menganjurkan etos kerja serupa. Dalam Saṁyutta Nikāya diwejangkan, "Kayirā ce kayirā ṭhenaṁ" (jika mengerjakan sesuatu, kerjakanlah dengan penuh kesungguhan).
Dan, yang tak kalah penting, tidak menyerah di tengah jalan. Harus teguh, kendati di mana-mana ada aral melintang. Filsuf Konfusianis Xun Kuang 荀况 dalam kitab Xunzi (荀子) menyemangati kita dengan pernyataan, "跬步而不休,跛鳖千里;累土而不辍,丘山崇成" (kuǐ bù ér bù xiū, bǒ biē qiān lǐ; lěi tǔ ér bù chuò, qiū shān chóng chéng). Yang artinya: bila tidak berhenti, labi-labi yang pincang pun akan mampu berjalan sejauh ribuan mil; tanah yang ditumpuk terus-menerus, akan menjadi gunung pada akhirnya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: