4 Museum Bersejarah di Indonesia yang Wajib Dikunjungi.

SALAH satu bentuk wisata edukasi yang menyenangkan adalah mengunjungi museum. Aktivitas rekreatif itu cocok untuk orang-orang dari segala usia. Jika Anda mengaku sebagai penggemar sejarah, sudah berapa banyak museum sejarah Indonesia yang pernah Anda kunjungi? 

 

Museum Indonesia tidak hanya menjadi tempat menyimpan koleksi foto artefak dan peristiwa sejarah. Ia juga punya segudang cerita yang belum banyak diketahui orang. Museum adalah tempat yang penuh dengan pengetahuan sejarah dan peradaban. Berbagai memorabilia yang tersimpan di dalamnya sarat dengan informasi baru. Wajar jika sebuah museum dapat menawarkan banyak manfaat positif. Mulai soal sejarah negara, seni, dan ilmu pengetahuan lainnya.

 

Ada banyak museum di Indonesia. Jika semuanya Anda kunjungi satu per satu, tentu tidak ada habisnya. Museum sejarah apa yang bisa Anda kunjungi? Mari kita lihat satu per satu. 

 

1. Museum Benteng Vredeburg 

Museum ini awalnya merupakan benteng yang berdiri sejak 1760. Ia dibangun atas permintaan Belanda oleh Sri Sultan Hamengku Buwono I. Awalnya bangunan tersebut digunakan untuk pengamanan keraton dan sekitarnya. Namun Belanda memiliki niat tersembunyi, yaitu keinginan untuk menguasai semua gerak-gerik di dalam keraton. 

 

 

Setelah itu, pada 1980 benteng itu dijadikan sebagai pusat informasi dan pengembangan kebudayaan nusantara. Pengunjung dapat melihat interior benteng. Selain itu,  diorama, foto, lukisan, dan barang-barang rumah tangga dari zaman Belanda juga dipamerkan. 

 

2. Museum Nasional Indonesia 

 

 

Terletak di Jakarta Pusat, museum itu dibangun sejak 1778. Awalnya gedung tersebut digunakan untuk berbagai keperluan pendidikan. Berbagai proyek pembangunan dilakukan untuk menambah koleksi dan merenovasi gedung. Saat ini Museum Nasional Indonesia lebih dikenal dengan nama Museum Gajah karena patung gajah diletakkan di depan museum. Koleksinya beragam, yaitu etnografi, perunggu, keramik, tekstil, barang antik sejarah, dan buku langka. 

 

3. Museum Bank Indonesia

 

 

Museum ini dibangun pada 1828 dan digunakan sebagai bank Belanda yang sekarang menjadi Bank Indonesia. Berbeda dengan museum lain yang terlihat seperti bangunan tua, Museum BI tidak. Bangunannya terawat, awet, elegan, dan punya sentuhan modern yang klasik. Ada banyak koleksi berbeda di dalamnya, seperti uang kertas, koin, dan sejarah Bank Indonesia. 

 

4. Museum Taman Prasasti 

Museum Taman Prasasti merupakan situs peninggalan kolonial Belanda di Jakarta Pusat yang telah ada sejak 1795. Berbeda dengan museum lainnya, museum ini terletak di bekas makam Jahe Kober. 

 
--Museum Indonesia

Seperti namanya, museum ini seperti taman, bukan di dalam gedung. Ada banyak koleksi seperti prasasti, batu nisan, makam perunggu, pualam dan lain-lain. Anda juga bisa melihat nisan orang-orang terkenal seperti Soe Hok Gie, Van Delden dan Olivia Mariamne Raffles. (Vania Putri Wikitasari)

Sumber: idn times