Kirim 140 Ton Bahan Makanan untuk Turkiye-Suriah
Bantuan kemanusiaan untuk korban gempa Turkiye-Suriah ditinjau oleh Presiden Joko Widodo dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.-Setpres RI-
Hingga kini total orang-orang yang meninggal terus bertambah menjadi 46.820 jiwa. Sebanyak 41.020 orang di Turkiye dan 5.800 orang di Suriah.
Bantuan-bantuan kemanusiaan terus berdatangan dari banyak negara. Termasuk Indonesia yang mengirim bantuan tahap ketiga, Selasa, 22 Februari 2023. Sebanyak 140 ton bahan makanan dan logistik diangkut oleh empat maskapai Garuda Indonesia.
“Kita harapkan apa yang kita kirimkan ini nanti dapat membantu saudara-saudara kita yang ada di sana,” tutur Presiden Joko Widodo dalam sambutannya saat acara pelepasan di Pangkalan TNI-AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, kemarin.
Sebelumnya, Indonesia telah mengirimkan bantuan SDM. Yakni tim pencarian dan pertolongan (SAR), tim medis, rumah sakit lapangan, hingga pesawat Hercules. Mereka dikirim untuk membantu proses evakuasi dan penyelamatan di Turkiye dan Suriah.
Hasilnya, tim SAR itu juga menemukan dua warga negara Indonesia (WNI) yang tewas di Kota Diyarbakir pada Kamis, 16 Februari 2023. Keduanya perempuan asal Bali dan Lombok yang sama-sama tinggal di Apartemen Galeria.
Jasad mereka terkubur reruntuhan bangunan apartemen. Dua jenazah itu akan dikebumikan di kampung halamannya atas permintaan keluarga. Rencananya, dipulangkan ke Tanah Air pada hari ini.
“Pesawat Garuda yang akan membawa bantuan ke Turkiye, saat kembali akan membawa dua jenazah tersebut," ujar Menteri Luar Negeri Retno Marsudi seperti dikutip dari laman presidenri.go.id. Plus 85 WNI lain yang terdampak gempa. Mereka ingin kembali ke Indonesia.
Presiden RI Joko Widodo melepas keberangkatan bantuan kemanusiaan untuk korban gempa di Turkiye dan Suriah.-Setpres RI-
Empat maskapai itu juga membawa rombongan para petinggi lain. Yaitu Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto.
Keduanya akan menyampaikan langsung bantuan kemanusiaan dari Indonesia kepada pemerintah Turkiye. “Tentunya beliau akan melakukan pertemuan dan melakukan asesmen apa yang dapat dibantu lagi dari pihak Indonesia kepada pemerintah setempat,” terang Retno.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: