Liverpool Hajar MU 7-0, Rusak Momentum Kebangkitan Setan Merah

Liverpool Hajar MU 7-0, Rusak Momentum Kebangkitan Setan Merah

SKUAT Manchester United saat bertandang ke Anfield-@ManUtd-Twitter

LIVERPOOL, HARIAN DISWAY - Liverpool menghajar Manchester United (MU) di Anfield Stadium tadi pagi WIB. Tujuh gol tanpa balas.

 

MU yang baru saja menjuarai Carabao Cup tumbang atas Liverpool yang secara peringkat ada di papan tengah. Makanya banyak yang kaget skor 7-0 itu. 

 

Seharusnya usai mendapat trofi pertama setelah lima tahun, MU digadang-gadang bakal cepat bangkit. Marcus Rashford dan kawan-kawan pun juga sudah menjalani 11 pertandingan tanpa kekalahan di semua kompetisi sebelum bertamu ke Anfield tadi malam. Momentum itu dibuyarkan Liverpool.

 

Semuanya buyar saat anak buah Jurgen Klopp on fire. Dari 7 gol, 4 dicetak oleh 2 striker anyar mereka. 2 oleh Cody Gakpo dan 2 oleh Darwin Núñez. Striker andalan mereka, Mohamed Salah pun juga mencetak brace, sedangkan 1 lainnya dicetak oleh striker asal Brazil mereka, Roberto Firmino. 

 

Anfield memang sepertinya masih angker bagi skuat setan merah. Mereka tidak tampil seperti biasanya tadi malam. Hanya melepaskan 8 tembakan dengan hanya 4 yang mengarah ke gawang.

 

Penguasaan bola pun kalah jauh. Tim yang bermarkas di Old Trafford ini hanya mendapat 39 persen penguasaan bola. Dibanding Liverpool yang mendapat 61 persen. 

 

DAVID DE GEA saat gagal menghalau sepakan Cody Gakpo dari jarak dekat

 

Di sisi lain, David De Gea, penjaga gawang MU juga tampil buruk. Dari 8 tembakan yang mengarah langsung ke gawangnya tadi malam, hanya 1 yang ia berhasil selamatkan. Sedangkan 7 lainnya terbukti masuk. 

 

Dengan hasil pertandingan tadi malam, Erik Ten Hag pun merasa kecewa. "Saya pikir, kita sudah bermain cukup baik pada babak pertama, meskipun kita membuat 1 kesalahan", seperti yang pria Belanda itu katakan, saat diwawancarai oleh BBC Sport pasca kekalahan tadi malam. 

 

SOSOK Erik Ten Hag saat diinterview pasca kekalahan kontra Liverpool di Anfield, Minggu 5 Maret 2023

 

"Namun, di babak kedua, mereka (para pemain) benar-benar tidak profesional. Mereka seperti bermain secara individu dan tidak mengikuti seperti apa yang sudah direncanakan", tambahnya. 

 

Menurutnya, cara bermain Bruno Fernandez dan kawan-kawan malam tadi, tidak layak untuk klub sekelas Manchester United. Karena MU memiliki standar, dan mereka tidak menunjukkan itu tadi malam. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: