5 Tip Jaga Berat Badan saat Lebaran Agar Tidak Lebaran
Ilustrasi Perut Buncit--
SURABAYA, HARIAN DISWAY - Hari Raya Idulfitri menjadi momen berkumpulnya keluarga. Kehangatan saat Lebaran akan terasa setelah saling bermaaf-maafan langsung menyantap makanan yang tersedia di meja. Tapi siapa sangka berat badan dapat meningkat hanya dalam waktu beberapa hari.
Memang tidak sah rasanya apabila belum mencicipi makanan buatan keluarga atau mungkin makanan yang dibagikan bersama pada momen Lebaran. Kerinduan akan masakan rumahan akan terbayar saat pulang ke kampung halaman.
Kebersamaan yang dirasakan juga menjadi nilai tambah keharmonisan yang mungkin sedikit berkurang karena kesibukan masing-masing. Dan itu menjadi momen berharga yang dilakukan saat Lebaran. Tanpa disadari setelah menikmati segala hidangan berat badan pun ikut meningkat.
Makan makanan secara berlebihan dalam waktu yang terbatas juga menimbulkan peningkatan pada berat badan. Sedangkan setelah Lebaran, beberapa di antara kita akan kembali ke aktivitas seperti biasanya. Beban yang bertambah berat membuat tubuh kita menjadi sulit bergerak lincah dan menjadi sering lelah. Oleh karena itu diperlukan wejangan untuk menjaga berat badan saat Lebaran agar tidak lebaran.
Berikut tip menjaga berat badan saat Lebaran.
-
Perbaiki Pola Makan
Setelah berpuasa, beberapa orang akan melakukan balas dendam dengan makan apa saja yang ia mau dan waktu yang tidak tepat. Disaat lebaran pun, terkadang tak terasa bahwa telah melewatkan sarapan. Padahal itu menjadi hal yang penting bagi kesehatan diri sendiri disamping menjalankan kegiatan lain.
Menurut Dinas Kesehatan Daerah Istimewa Yogyakarta, waktu yang pas untuk sarapan adalah pukul 7-8 pagi. Lalu makan siang pukul 11-12 siang dan makan malam dengan porsi kecil sebelum jam 8 malam. Dengan pola makan yang teratur, berat badan kita akan tetap ideal dan tidak meningkat drastis.
-
Atur Porsi Makan
Di momen lebaran, biasanya makanan rumahan akan terlihat begitu lezat untuk disantap, sampai-sampai tidak terhitung sudah berapa porsi yang dilahap. Kue lebaran, jajanan pasar dan makanan ringan lain menjadi penambah nikmatnya makan setelah melalui berpuasa satu bulan penuh.
Oleh sebab itu, mengatur porsi makan juga penting untuk menjaga berat badan. Makanlah dengan porsi yang pas, tidak berlebihan dan sesuai dengan kebutuhan kalori kita. Jika ingin mencicipi segala masakan, ambil porsi sedikit agar dapat merasakan makanan lainnya dan jangan melebihi batas porsi yang normal. Ukur dengan kepalan tangan, jangan lewatkan sayuran dan protein.
-
Perbanyak Minum Air Putih, Kurangi yang Manis-manis
Terkadang keinginan setelah berpuasa adalah menikmati makanan dan minuman yang manis-manis. Seperti es sirup, es buah, dan masih banyak lagi minuman yang berasa. Hal itu membuat kita tidak sadar akan banyaknya kalori yang kita konsumsi saat Lebaran.
Dalam setiap porsi minuman manis terdapat 100 atau lebih kalori yang masuk ke dalam tubuh kita. Bahkan menurut Alodokter, kebanyakan gula sederhana dapat meningkatkan rasa lapar. Hal tersebut membuat berat badan meningkat lebih cepat. Sedangkan minum air putih adalah dobrakan yang baik bagi tubuh kita. Dapat membantu melancarkan fungsi pencernaan dan penyerapan makanan. Perbanyaklah minum air putih karena dalam sehari kita dianjurkan untuk meminum sebanyak 2 liter.
-
Lakukan Olahraga Kecil Di Waktu Luang
Olahraga akhir-akhir ini memang sulit dilakukan, apalagi saat berpuasa terkadang orang akan merasa cepat haus dan lelah setelah berolahraga. Tetapi, kegiatan itu baik untuk menjaga kebugaran tubuh kita untuk beraktivitas sehari-hari.
Di waktu luang, orang cenderung melakukan hal lain sampai lupa akan berolahraga. Dengan waktu yang singkat sekitar 10-15 menit saja, kita dapat membakar kalori. Tidak butuh waktu yang lama, asalkan rutin olahraga di setiap harinya mampu mengurangi berat badan dan membuat badan lebih fit.
-
Istirahat yang Cukup
Ini yang wajib kita lakukan dan tidak boleh dilewatkan, yakni istirahat dan waktu tidur yang cukup. Saat lebaran, bergerak dari pagi hingga malam membuat tubuh menjadi lelah. Dan kita sangat butuh untuk mengambil waktu yang pas untuk meregangkan badan.
Setelah itu tidur dengan jam yang pas dan durasi yang cukup. Seringkali, kebiasaan begadang menghampiri usia remaja hingga dewasa padahal itu hal yang fatal dan berbahaya bagi kesehatan. Menurut Kementrian Kesehatan, waktu tidur yang dibutuhkan oleh tubuh orang dewasa adalah 7-8 jam per hari.
Oleh karena itu, manfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya agar waktu tidur tercukupi.
Itulah lima tip menjaga berat badan agar tidak meningkat secara drastis saat lebaran. Optimalkan gerak tubuh dengan baik dan atur pola makan yang sehat, agar badan tetap fit untuk menjalankan aktivitas. (Jessica Laurent)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: