Cheng Yu Pilihan Model Filipina Justine Ong: Chi Zhi Yi Heng
Cheng Yu Justine Ong--
TAK MENYERAH meski di ambang kegagalan itulah yang akan membawa kita pada kesuksesan.
Paling tidak, inilah yang bisa kita ambil pelajaran dari Elon Musk, bosnya Tesla dan SpaceX yang kaya raya. Pada 2008, Tesla sempat hampir bangkrut lantaran biaya operasional perusahaan mobil listrik ini kian membengkak, sementara SpaceX terus mengalami kegagalan dalam uji coba roket Falcon 1. Padahal dana milik Elon semakin menipis.
Beres masalah yang di tahun 2008, sepuluh tahun kemudian, 2018, Elon nyaris gulung tikar lagi. Penyebabnya: Tesla Model 3 tidak begitu laku di pasaran.
Namun, berkat kerja keras dan jiwa "持之以恒 chí zhī yǐ héng" (pantang putus asa), Elon berhasil menjadikan Tesla dan SpaceX sehebat sekarang.
Ya, begitulah. "Untuk menjadi sukses, kita harus punya kemauan yang lebih besar untuk sukses ketimbang ketakutan untuk gagal," kata Justine Ong, model asal Filipina.
Sebab, menurut Justine, "Kegagalan bukanlah berarti segalanya telah berakhir. Itu hanyalah cara semesta mengajari kita untuk belajar dan bertumbuh lebih baik."
Makanya, "Teruslah lakukan apa yang kita suka dan janganlah lupa bahwa kita teramat berharga untuk hal-hal yang luar biasa," ujar Justine.
BACA JUGA:Cheng Yu Pilihan Direktur Mayapada Hospital Surabaya dr Irawati Marga MARS QIA
BACA JUGA:Densus Tangkap Terduga Teroris di Kalimas Madya Surabaya, Ketua RT Bagikan Informasi Penting
Justine adalah model dengan tinggi 6 kaki. Kulitnya putih bersih. Ia berstatus sebagai mahasiswa di sekolah swasta Asian Development Foundation College di Kota Tacloban, Filipina.
Sejak umur 18 tahun, Justine sudah giat bekerja untuk menafkahi keluarganya dengan berwirausaha dan menjadi model.
Kini, di usianya yang ke-22, pemenang kontes Mister ADFC (Asian Development Foundation College) dan Great Man of the Universe Pro Earth ini terlibat aktif dalam Rotaract Club of Tacloban, organisasi kepemudaan yang berfokus untuk membantu masyarakat dan lembaga pemerintahan dalam mempromosikan pengembangan masyarakat dan advokasi lingkungan.
Ke depan, dengan banyaknya followers dan pengaruhnya yang kuat di media sosial, Justine berencana membangun jaringan dan peluang bagi komunitas binaannya di Palo, Leyte, Filipina, di mana penduduknya tinggal di rumah darurat di dekat tempat pembuangan sampah, dengan sebagian bergantung pada pendapatan dari situ.
Sukses untuk Justine! (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: