Anies Baswedan Segera Umumkan Cawapres, Bisa Minggu Ini

Anies Baswedan Segera Umumkan Cawapres, Bisa Minggu Ini

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Hatimurti Yudhoyono menjemput Anies Baswedan yang pulang dari ibadah haji.-Dokumentasi AHY-

JAKARTA, HARIAN DISWAY -  Anies Baswedan baru saja pulang dari Tanah Suci. Calon presiden (capres) yang diusung Koalisi Persatuan untuk Perubahan (KPP) itu disambut langsung oleh Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Rabu, 12 Juli 2023.

Lalu, apakah itu pertanda bahwa keduanya merupakan pasangan capres-cawapres? Mengingat, AHY pula yang ikut mengantarkan kepergian Anies untuk berangkat haji pada bulan lalu. "Waduh enggak. Ini kami benar-benar ingin menjemput aja," bantah AHY kepada wartawan di Bandara Soetta.

Putra sulung SBY itu pun buka suara tentang sosok cawapres pendamping Anies Baswedan. Ia cuma berharap siapapun yang dipilih akan membantu kesuksesan KPP. Tentu juga bisa saling menguatkan.

Apalagi, kewenangan penentuan cawapres diberikan sepenuhnya kepada Anies. Tidak boleh ada yang intervensi. Meski, Demokrat sendiri mendesak supaya deklarasinya dipercepat pada bulan ini.

Rupanya, desakan itu bakal dituruti. Ada kabar bahwa deklarasi pasangan capres-cawapres KPP digelar pada Minggu, 16 Juli nanti. Tiga hari lagi.

BACA JUGA:Anies Baswedan Umumkan Cawapres Setelah Berhaji

BACA JUGA:Temui SBY di Pacitan, Anies Baswedan Makin Dekat ke AHY di Pilpres 2024

Tepatnya, saat perhelatan Apel Siaga Perubahan Partai Nasional Demokrat (NasDem) di Stadion Utama Gelora Bung Karno. Sebagaimana yang diutarakan Sekjen PKS Habib Aboe Bakar Al Habsyi. "Sangat mungkin tanggal 16. Pokoknya cepet-cepetan aja deh. Moga-moga keuber oleh Ganjar, cakep, biar aja duluan," katanya.

Sosok cawapres itu disiapkan sebagai kejutan. Anies enggan membeberkannya ke publik. Meski ia sudah mengantongi namanya sejak sebelum terbang ke Saudi.

Sebelumnya, memang ada sejumlah nama yang menguat bakal menjadi cawapres pendamping Anies. Partai Demokrat telah mengirimkan satu nama kandidatnya. Kemungkinan terbesar adalah AHY.

Tetapi, nama yang masuk radar tidak tunggal. Ada kandidat lain yang sama kuatnya. Seperti Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Menparekraf Sandiaga Uno, Yenny Wahid, Ahmad Heryawan, hingga Ridwan Kamil.

NasDem pun tak mempermasalahkan apabila Anies memilih salah satu dari nama-nama tersebut. Termasuk dua tokoh perempuan NU tadi yang disebut-sebut menjadi kandidat terkuat.

"Dari awal sejak deklarasi terkait dengan urusan cawapres ya ke Mas Anies," sebut Ketua DPW NasDem Jabar Saan Mustopa. Ia meyakini Anies sudah memproses pertimbangan dengan matang. Tentu selama mampu meyakinkan setiap partai dalam koalisi.

Sementara itu, beberapa senior Partai Golkar membentuk Kelompok Pemrakarsa Penggerak Kebangkitan Partai Golkar. Mereka mendesak Munaslub untuk mengganti Airlangga Hartarto sebagai ketua umum partai berlogo beringin itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: