Hermawan Kartajaya: Vokasi itu Punakawan

SURABAYA, HARIAN DISWAY- Fakultas Vokasi yang sering dipandang sebelah mata menjadikannya semakin menggebu-gebu untuk meningkatkan akreditasinya supaya bisa setara. Pemacu semangat terus dikobarkan seperti halnya merubah 13 prodi D3 menjadi D4 dari 19 prodi fakultas Vokasi universitas airlangga. 

Gebrakan baru fakultas vokasi telah dikerahkan dengan mendatangkan Dr.(H.C) Drs. Ec Hermawan Kartajaya, MSc., FCIM (UK) sebagai pembicara sekaligus menjadi dosen fakultas vokasi.

Kehadiran Hermawan diharapkan memberikan motivasi serta dorongan semangat untuk para mahasiswa baru, supaya terus berjuang didalam minoritas. Meskipun hal ini harus dilakukan dengan usaha yang mendalam. Selain itu harus memiliki sikap kreatif dan inovatif untuk menjadi entrepreneur autentik. Hermawan juga menyebutkan, mahasiswa vokasi adalah punakawan. 

BACA JUGA:Alienasi Mewarnai PPKMB Vokasi Unair

BACA JUGA:Vokasi Pencetak SDM Global

“Vokasi itu punakawan layaknya entrepreuner yang dituntut harus kreatif, inovatif, sehingga dilatih jadi pengusaha, sedangkan untuk sarjana itu pandawa mementingkan professionalitas yang harus mengejar jabatan,” kata Dr.(H.C) Drs. Ec Hermawan Kartajaya, MSc., FCIM (UK) saat ditemui Harian Disway di gedung ACC Unair (23/8/2023)

Hermawan juga menegaskan, generasi muda khususnya mahasiswa vokasi harus di pupuk semangatnya meskipun kita hanya kaum minoritas, justru itu kita harus berjuang meraih kesuksesan.

“Pentingnya menguasai teknologi di era sekarang dan harus bisa mengontrol teknologi. Andai tidak bisa mengontrol teknologi pengaruhnya bisa membunuh manusia sendiri, karena AI bisa menciptakan AI lainnya hal ini bisa terjadi di tahun 2045 serta harus memperhatikan ADG,” jelasnya 

Startegi juga diperlukan sebelum memulai  entrepreneur seperti halnya memperhatikan yang sedang tranding sekarang serta harus berani mengambil resiko.

BACA JUGA:Pendidikan Vokasi Adalah Jalan Utama untuk Meningkatkan Angka Partisipasi Kasar (APK) dan Sumber Daya Manusia (SDM) Unggul

BACA JUGA:Perubahan Jadi Tantangan Pendidikan Vokasi

“Berani mengambil resiko yang harus di perhitungkan, serta dituntut untuk selalu update tentang hal apa yang sedang tranding pada era ini, sehingga banyak yang minat dan membeli sebuah produk,” kata Hermawan Kartajaya.

Sementara itu Dekan Fakultas Vokasi Prof. Dr. Anwar Ma'ruf, M.Kes mengatakan, implementasi kreativitas dan inovatif telah diberikan kepada mahasiswa di matkul kewirausahaan.

“vokasi diciptakan untuk SDM unggul disisi yang lain universitas sekarang mengarah entrepreneur university jangan diartikan dagang atau usaha saja. Seluruh jurusan di universitas airlangga khususnya fakultas vokasi itu harus mempunyai jiwa Entrepreneur. Contohnya jika tidak memiliki jiwa entrepreneur, lalu bagaimana nanti dia membuat manajemennya dan menjualnya,” kata Anwar Ma'ruf.

Sumber: