Gus Ipul Bicara Kenaikan Gaji PPPK dan Perpanjangan Kontrak

PASURUAN, HARIAN DISWAY - Sebanyak 500 lebih Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang bertugas di lingkungan Pemkot Pasuruan mengikuti upacara, Rabu, 30 Agustus 2023.  Apel tersebut, dipimpin langung oleh Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf atau yang akrab disapa Gus Ipul.

Dalam arahannya, Gus Ipul mengingatkan pegawai PPPK mengenai pentingnya meningkatkan kinerja guna meraih kenaikan gaji dan perpanjangan kontrak.

Dalam pidatonya, Gus Ipul menyoroti pentingnya indikator-indikator yang harus dipenuhi oleh pegawai PPPK untuk memastikan kenaikan gaji yang layak dan perpanjangan kontrak yang berkelanjutan.

Ia menjelaskan bahwa kenaikan gaji bagi pegawai PPPK akan menjadi kenyataan jika kondisi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Pasuruan cukup kuat.

"Saya ajak semuanya untuk dapat meningkatkan kinerja, bekerja dengan sungguh-sungguh sesuai indikator yang telah ditentukan. Kalau kinerja kita meningkat tentu berkahnya bertambah," kata Gus Ipul dalam acara tersebut.

BACA JUGA:Prestasi Atlet Pasuruan: Aisah Raih Emas Shorinji Kempo di PraPON

BACA JUGA:Gus Ipul Dekatkan Bank Jatim hingga ke Pengurus RW

Gus Ipul mengungkapkan harapannya agar peningkatan kinerja individu masing-masing pegawai akan berdampak pada penilaian kinerja secara keseluruhan.

Gus Ipul didampingi Adi Wibowo dan Sekda Kota Pasuruan Rudiyanto -Lailiyah Rahmawati-

Hal ini diharapkan mampu mencegah terputusnya kontrak pegawai karena ketidakmampuan memenuhi indikator penilaian.

Dalam konteks kenaikan gaji, Gus Ipul menjelaskan bahwa kenaikan gaji berkala akan diberikan kepada pegawai yang telah memenuhi sejumlah persyaratan, termasuk mencapai Masa Kerja Golongan (MKG) yang telah diatur dalam Lampiran Peraturan Menteri PANRB No. 7/2023.

Namun, Gus Ipul menekankan bahwa realisasi kenaikan gaji ini tergantung pada kekuatan APBD Kota Pasuruan.

Oleh karena itu, melalui peningkatan kinerja yang dihasilkan oleh masing-masing pegawai, diharapkan akan berdampak positif pada peningkatan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang memiliki keterbatasan.

"Anggaran yang terbatas ini bisa diatasi kalau kinerja kita bagus, kemudian ekonomi kita bisa bergerak, juga pendapatan asli daerah (PAD) yang diharapkan akan mengalami peningkatan. Untuk itu, jika kita bekerja dengan baik dan terukur akan memberi dampak pada APBD kita," jelas Gus Ipul.

Sumber: