Universitas Dinamika Hadirkan Program Hybrid dan Blended Learning

SURABAYA, HARIAN DISWAY - Erwin Sutomo, dosen sistem informasi Universitas Dinamika, pada 30 Agustus 2023 menyimulasikan pembelajaran online berbasis hybrid dan blended learning.

Ia berada di ruang perkuliahan lantai 4. Seolah-olah sedang mengajar.

AI camera atau kamera dengan kecerdasan buatan diberdirikan di depan ruang perkuliahan tersebut.

Bentuknya bulat dengan cekungan datar di bagian bawah. Kamera tersebut memiliki mekanisme kerja yang mampu mengikuti pergerakan pengajar.

BACA JUGA:Tiga Mahasiswa Malaysia Kembali ke Negaranya setelah Selesaikan Kegiatan Inbound di Universitas Airlangga

BACA JUGA:Semarak UPH Festival 2023 Digelar Guna Siapkan Diri Menjadi Kampus Transformatif

Ketika Erwin bergeser dari depan ke belakang, kamera itu mengikutinya.

Tampilan visual yang dihasilkan tampak menarik. Seperti proses belajar di ruang kuliah pada umumnya.

Tak kaku layaknya pembelajaran online yang menggunakan kamera biasa.

"Dengan peralatan AI camera ini, mahasiswa bisa mengikuti perkuliahan di mana pun. Tanpa harus hadir di ruang kelas," ujar Erwin.

Ia menjelaskan bahwa ruang lantai 4 tersebut dikhususkan sebagai ruang futuristic learning.

"Khusus pembelajaran hybrid dan blended learning ada di lantai 4 ini," tutur pria 48 tahun itu.

Konsepnya dibuat mirip dengan suasana pertandingan sepak bola. Kamera dapat diarahkan di mana saja, di sudut apa pun.

Universitas Dinamika pun menyediakan aplikasi Brilian. Yakni, aplikasi e-learning yang memudahkan mahasiswa untuk mengetahui jadwal kuliah mendatang dan jadwal terdahulu.

Dalam aplikasi tersebut tersedia e-book dan rekaman jalannya perkuliahan.

"Tiap mahasiswa dapat mengakses melalui id dan password yang mereka punya. Akses semua materi perkuliahan dalam bentuk PDF pun ada. Lengkap," ungkapnya.

Rektor Universitas Dinamika Prof Budi Jatmiko menjelaskan bahwa pembelajaran dengan sistem hybrid dan blended learning merupakan gabungan antara pembelajaran tatap muka dan online.

BACA JUGA:Pembelajaran Semakin Mudah Dengan Interactive Flat Panel Display: Materi Bisa Diakses Dari Luar Kelas

BACA JUGA:Indonesia Perpanjang Kerja Sama Pendidikan Bahasa Mandarin dengan Tiongkok

"Dalam konsep futuristic learning akan menggabungkan keduanya, tapi tetap akan memperhatikan aspek efektivitas, kualitas, dan produktivitas dalam pembelajaran," ujarnya.

Lebih lanjut, Prof Budi menuturkan bahwa inovasi sistem pembelajaran tersebut sesuai dengan visi Universitas Dinamika. Yaitu, produktif berinovasi dan segala perangkat itu memudahkan mahasiswa untuk berinovasi dengan baik.

"Terlebih, model pembelajaran yang baru ini juga akan mendukung program pemerintah Indonesia: Merdeka Belajar Kampus Merdeka," ujarnya.

Rektor Budi berharap agar sistem pembelajaran futuristic learning akan bisa dioptimalkan juga oleh perguruan tinggi lainnya.

Khususnya perguruan tinggi yang jumlah mahasiswanya mencapai puluhan ribu.

"Karena dengan mahasiswa belajar dari rumah, dari kantor, atau dari mana saja, mereka tidak harus datang ke kampus," ujarnya.

Hal itu menurutnya akan mengurangi pergerakan kendaraan di jalan raya dan akan membantu mereduksi emisi dan menambah konsentrasi udara baik di Surabaya.

Di Kota Pahlawan, Universitas Dinamika menjadi kampus pertama yang menggunakan perangkat AI camera dalam mengaplikasikan program hybrid dan blended learning. (*)

Sumber: