Uston Nawawi, Best Coach of The Week Liga 1 yang Nasibnya Dipersulit PSSI
Uston Nawawi beberkan gaya permainan pragmatis, Sabtu, 2 September 2023--Boy Slamet
Nah surat itu sampai sekarang belum dibalas. Saling lempar pun terjadi. PT LIB mengaku menunggu PSSI.
Yahya pun geram. Niat baik manajemen Persebaya untuk memberi kesempatan pelatih baru, pelatih muda untuk merasakan menakhodahi tim besar di kasta tertinggi liga sepak bola Indonesia bertepuk sebelah tangan.
"Bagaimana sebenarnya budaya organisasi di PSSI itu? Surat dari anggota kompetisi yang sifatnya urgent kok tidak segara dibalas. Sebenarnya mereka ada apa?" keluh Yahya.
Yahya curiga, Uston sengaja dipersulit. Tujuannya agar Persebaya "menyerah", lalu menjatuhkan pilihan pada pelatih asing.
BACA JUGA:Efek Uston di Persebaya: Empat Menang, Satu Seri, Tanpa Tumbang
Anda Sudah Tahu, mendatangkan pelatih asing tentu tak bisa langsung. Pasti ada agen-agen yang di baliknya selalu ada motif bisnis.
Uston sebenarnya sangat layak diberi kesempatan memimpin klub sebesar Persebaya. Ia pun sebenarnya sudah membuktikan, di tangannya, Persebaya tak tersentuh kekalahan di lima pertandingan.
Korban terakhir adalah Borneo FC. Tim bertabur bintang asal Kalimantan yang kini bertengger ke posisi kedua di klasemen sementara itu disikat 2-1 di Gelora Bung Tomo, Minggu 3 September 2023.
Hasil itu sekaligus memutus rekor Borneo FC yang tujuh kali tak terkalahkan. Uston pun di pekan ke-11 akhirnya mendapatkan gelar pelatih terbaik minggu ini.
Akankah nama Uston yang pernah tercatat sebagai pelatih terbaik pekan ke-11 Liga 1 nasibnya akan dipersulit? (Fidelis Daniel)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: