Indonesia Darurat Judi Online

Indonesia Darurat Judi Online

Wulan Guritno tiba di Bareskrim Polri untuk pemeriksaan terkait promosi Judi Online, Kamis 14 September 2023-Youtube-

Darurat judi online itu juga bisa dilihat dari data Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK). Lembaga tersebut meneliti perputaran judi online itu sejak 2017 hingga 2022.

BACA JUGA:Masyarakat Indonesia Rugi Rp 139 Triliun Akibat Pinjol, Judi, dan Investasi Bodong

BACA JUGA:Peredaran Uang Judi Online Per Tahunnya Capai Puluhan Triliun Rupiah

Hasilnya, dari analisis terhadap 887 pihak yang merupakan para bandar judi online, ditemukan transaksi hingga Rp 190 triliun. 

Jumlah transaksinya mencengangkan, 156 juta transaksi. Selama 2023 ini saja, PPATK menerima 7.500 transaksi yang dilaporkan mencurigakan. Semuanya terkait judi online

Yang memprihatinkan, judi online itu juga merambah kalangan warga kelas bawah. Pelajar, mahasiswa, buruh, petani, hingga ibu rumah tangga.

Mereka berjudi kecil-kecilan –biasanya di bawah Rp 100 ribu. Jumlahnya mencapai 2,1 juta orang.

BACA JUGA:Berantas Judi Online, Kominfo Blokir Gim Higgs Domino Island

BACA JUGA:Kemenkominfo: Konten Judi Online di Indonesia Dari Luar Negeri

Dengan menggunakan teknologi, judi online itu bisa diakses hingga pelosok. Pusatnya tidak selalu di ibu kota.

Banyak yang dioperasikan dari daerah-daerah. Bahkan hingga luar Jawa. Beberapa waktu lalu polisi menggerebek tempat pengoperasian di Batam dan Bali. 

Bentuk perjudian yang disediakan berbagai situs itu sangat beragam. Bahkan, satu platform hingga menyediakan lebih dari 250 live game yang sangat mudah diakses dengan smartphone

Ada taruhan bola, permainan seperti live dealer, wild casino, roullet, blackjack bitcoin, baccarat, dan sebagainya. Banyak juga yang melengkapinya dengan cryptocurrency, valas, dan berbagai trading

BACA JUGA:Kominfo Ancam Influencer Yang Promosikan Judi Online

BACA JUGA:Pertama Setelah Dilantik, Monkominfo Budi Arie Setiadi Akan Berantas Konten Judi Online

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: