Wajib Baca! Begini 5 Tip dan Cara Agar Terhindar dari Penipuan Online di WhatsApp
Banyak penipuan online di WhatsApp yang menggunakan informasi phising, penipu akan menggunakan berbagai metode phising yang berbeda-beda. -Rawpixel-
Misalnya, jika informasi palsunya adalah tentang undangan pernikahan yang sempat viral itu, maka nama aplikasi APK-nya akan dibuat seperti "Undangan Pernikahan.apk".
Jangan terkecoh dengan nama aplikasi yang mirip dengan informasi palsu itu. Pastikan aplikasi tersebut benar adanya di Google Play Store atau instansi terkait yang sebenarnya. Kita harus jaga diri dari penipuan di WhatsApp!
2. Blokir kontak tidak dikenal
Hindari penipuan online di WhatsApp dengan cara yang mudah dan simpel! Pertama-tama, Anda bisa memblokir nomor kontak dari penyebar informasi phising dan laporkan pada WhatsApp.
Sebelum memblokir, jangan lupa untuk memberi nama kontak tersebut sebagai "penipu" ya. Hal ini penting agar pengguna lain bisa tahu identitas nomor telepon tersebut melalui aplikasi GetContact.
Untuk memblokir nomor telepon, Anda bisa membuka nomor telepon penipu di aplikasi kontak ponselmu. Setelah itu, buka opsi pengaturan pada nomor telepon tersebut dan pilih tindakan blokir. Mudah bukan?
3. Gunakan aplikasi GetContact untuk cek nomor tersebut
Saat Anda menerima pesan WhatsApp yang isinya penawaran aneh dari kontak yang tidak Anda kenal, jangan panik ya! Anda bisa cek nomornya lewat aplikasi GetContact. Ini penting banget supaya Anda bisa tahu siapa pemilik nomor itu yang disematkan oleh pengguna lain.
Kalau setelah dicek, ternyata terdapat peringatan pada akun tersebut atau banyak pengguna lain yang memberikan komentar untuk nomor itu, mendingan Anda abaikan saja pesan WhatsApp dari nomor itu.
4. Cek nomor telepon asli milik pihak yang dicatut
Supaya para korban bisa percaya dan terjebak untuk menginstal aplikasi APK, si penipu akan menggunakan berbagai cara yang licik.
Salah satunya adalah dengan menyamar sebagai pihak dari instansi atau perusahaan tertentu.
Untuk menghindari hal tersebut, coba periksa nomor telepon yang digunakan oleh penipu dengan nomor asli dari instansi atau perusahaan yang dicatut.
5. Jangan bagikan data pribadi Anda
Langkah kelima yang penting adalah jangan membagikan data pribadi Anda ke orang yang tidak dikenal. Data pribadi seperti NIK, alamat, PIN, dan password harus dijaga kerahasiaannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: