Bendungan Sepaku Semoi Mulai Dibanjiri, Suplai 2000 Liter Air Bersih ke IKN

Bendungan Sepaku Semoi Mulai Dibanjiri, Suplai 2000 Liter Air Bersih ke IKN

Prose penyelesaikan Bendungan Sepaku Semoi di Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara dekat Ibukota Negara (IKN)--

PENAJAM PASER UTARA, HARIAN DISWAY - Pembangunan Bendungan Sepaku Semoi di Kecamatan Sepaku, Kabupaten PENAJAM Paser Utara (PPU) mulai masuk tahap pengisian awal (impounding)  

Proses tersebut merupakan bagian dari rangkaian Kunjungan Kerja Presiden Jokowi ke Ibukota Negara (IKN) Nusantara Kalimantan Timur pada Kamis, 21 September 2023

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menerangkan, Bendungan Sepaku Semoi akan jadi pemasok utama kebutuhan air bersih di kawasan IKN dengan kapasitas sebesar 2.000 liter per detik. 

BACA JUGA:Istana Kepresidenan IKN Sudah 38 Persen, Jokowi Pasang Modul Bilah Burung Garuda Pertama

Selain IKN, reservoir Sepaku Semoi juga akan menyuplai air untuk Balikpapan sebesar 500 liter per detik. 

"Dengan adanya Bendungan Sepaku Semoi penyediaan air baku IKN masih cukup hingga 2030. Kedepan, kita juga akan tambah dengan membangun Bendungan Batu Lepek dan Bendungan Selamayu," kata Basuki. 

Direktur Jenderal Sumber Daya Air Kementerian PUPR Bob Arthur Lombogia menambahkan, selain berfungsi untuk penyediaan air baku, Bendungan Sepaku Semoi juga memiliki kemampuan reduksi banjir hingga 232 meter kubik per detik atau sebesar 55 persen untuk Kawasan IKN dan Kecamatan Sepaku.

“Bukan hanya berfungsi untuk suplai air baku IKN, Bendungan ini juga berfungsi untuk pengendalian banjir. Karena kadang-kadang terjadi banjir di daerah hilir,” tambah Bob. 

BACA JUGA:Jalan Tol Akses IKN Rampung 2024, Perjalanan ke Kawasan Inti Hanya 30 Menit

Hingga saat ini, progress fisik pembangunan Bendungan Sepaku Semoi sudah mencapai 97 persen. 

“Memang masih tersisa 3 persen pekerjaan untuk finishing, namun sesuai rekomendasi dari Komisi Keamanan Bendungan (KKB), Bendungan Sepaku Semoi sudah dapat dilakukan pengisian awal atau impounding karena sudah memenuhi persyaratan,” jelas Bob.

Bob juga menambahkan, Bendungan Sepaku Semoi diharapkan dapat selesai pada Desember 2023. Namun, proses pengisian bendungan sudah berjalan sejak pelaksanaan impounding dengan debit awal yang dialirkan sebesar 100 liter/detik.

Memang diakui, kata Bob ada tantangan cuaca kering yang menghambat suplai air sehingga sempat terjadi penyusutan. “Namun sekarang sudah konstan 100 liter per detik,” katanya. 

Untuk itu, Menteri Basuki telah menjelaskan juga kepada Presiden bahwa 100 liter/detik tersebut cukup untuk pengisian bendungan hingga 3 bulan ke depan sampai Desember 2023. “Baru setelahnya dapat mencapai elevasi normal atau elevasi mercu spillway dari bendungan ini,” tutup Bob.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: