Denmark Open 2023: Fikri/Bagas Gagal Taklukkan Chia/Soh, Ini Penyebabnya

HARIAN DISWAY - Indonesia kembali gagal merebut gelar dalam turnamen BWF. Di Denmark Open 2023, satu-satunya wakil Merah Putih di final, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana, juga gagal menjadi juara.

Dalam pertandingan di Jyske Bank Arena, Odense, Denmark, Fikri/Bagas kembali tunduk kepada Aaron Chia/Soh Wooi Yik. Ganda putra nomor empat Indonesia itu menyerah dua game langsung kepada pasangan Malaysia itu, 13-21, 17-21 dalam waktu 33 menit.

Dalam wawancara dengan tim Humas dan Media PP PBSI, Bagas Maulana mengakui bahwa ia dan Fikri kalah segalanya dari Chia/Soh.

BACA JUGA: Final Denmark Open 2023: Fikri/Bagas Kalah Head-to Head dari Chia/Soh, Ini Peluang Mereka

''Hari ini kami akui kalah pola permainan dari mereka. Servis mereka sangat menyulitkan kami, dan kami kurang sabar juga,'' ungkap Bagas Maulana.

DENMARK OPEN 2023: Fikri/Bagas gagal taklukkan Chia/Soh, ini penyebabnya.-Deri Destan-PP PBSI

Ia menyebut, sebenarnya persiapan mereka sudah maksimal. Pasangan nomor 14 dunia itu sudah menyiapkan pola sendiri, dan bertekad untuk tidak terbawa permainan lawan. Mereka juga sudah banyak belajar dari pertemuan-pertemuan sebelumnya.

''Tapi ternyata kami belum bisa menjalankan dengan baik, dan akhirnya keduluan sama lawan,'' tuturnya.

BACA JUGA: Denmark Open 2023: Tumbangkan Fajar/Rian, Fikri/Bagas Jumpa Pasangan Tengil Malaysia di Final

BACA JUGA: Denmark Open 2023: Anthony Sinisuka Ginting Kalah Lagi dari Peringat 22 Dunia: Saya Sudah Coba Segala Cara

Dalam pertandingan Minggu malam, 22 Oktober 2023 itu, Fikri/Bagas memang tidak mampu mengatasi serangan tajam Chia/Soh. Segala antisipasi mereka tidak bisa membendung arus bola yang arahnya begitu merepotkan. Meski minim kesalahan, mereka sering mati langkah.

Mereka gagal menampilkan permainan solid seperti saat mengandaskan Fajar Alfian/M Rian Ardianto di semifinal sebelumnya.

DENMARK OPEN 2023: Fikri/Bagas gagal taklukkan Chia/Soh, ini penyebabnya.-Deri Destan-PP PBSI

Muhammad Shohibul Fikri menepis anggapan bahwa mereka terbebani status sebagai satu-satunya wakil Indonesia di final. Menurutnya, ia dan Bagas bermain cukup tenang. Kekalahan mereka murni karena Chia/Soh bermain jauh lebih bagus.

Sumber: pp pbsi