Pemkab Sidoarjo Rampungkan 2 Jembatan Kereta Api Krian dan Tarik, Uji Coba Akhir 2023

SIDOARJO, HARIAN DISWAY - Pembangunan jalan layang di atas jalur perlintasan langsung (JPL) rel kereta api 64 Krian, Sidoarjo hampir rampung. 

Pemkab Sidoarjo berencana akan menguji FLyover JPL 64 ini pada akhir tahun 2023. Pembangunan flyover ini bertujuan untuk mengurangi perlintasan sebidang jalan raya dengan jalur kereta api. 

Per Jumat, 3 November 2023, pembangunan flyover JPL 64 Krian tercatat telah mencapai progress 95 persen. 

Selain flyover JPL 64 Krian, Pemkab Sidoarjo juga tengah membangun flyover JPL 79 di Kecamatan Tarik. Pembangunan sudah mencapai 90 persen dan ditargetkan rampung pada Desember 2023. 

BACA JUGA:Polresta Sidoarjo Amankan Kurir Sabu di Kamar Kos

Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali optimis kedua proyek tersebut akan selesai pada akhir tahun 2023. Saat ini, flyover sudah saling tersambung satu dengan lainnya.

"Kondisi fisik kedua proyek flyover Krian dan Tarik ini telah mencapai progress yang memuaskan, saya yakin akhir tahun sudah rampung," ucapnya, Jumat, 3 November 2023. 

Gus Muhdlor, sapaan akrab Bupati Sidoarjo menambahkan pengerjaan yang tersisa saat adalah finishing berupa pemasangan penerangan jalan umum (PJU), garis marka jalan, serta pemasangan ornamen pada jembatan, dan beberapa sentuhan lainnya. 

BACA JUGA:Sukseskan PTSL 2023, Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Beri Diskon BPHTB 50 Persen

"Saat ini pengerjaan tinggal tahap finishing saja, meliputi penerangan jalan umum (PJU) di sepanjang flyover, pemasangan ornamen pada jembatan, garis marka dan lain-lain," tambah alumnus Universitas Airlangga, Surabaya tersebut. 

Kepala Dinas Perumahan Permukiman Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Sidoarjo sekaligus Ketua Tim Percepatan Persiapan Pembangunan Flyover JPL 64 Krian dan JPL 79 Tarik, Bachruni Aryawan mengatakan progres kedua proyek flyover ini masuk dalam tahap finishing sebelum dilakukan uji kelayakan. 

"Nanti sebelum selesai dan siap untuk digunakan oleh pengguna jalan, akan dilakukan uji kelayakan terlebih dahulu," katanya.(*)

 

Sumber: