Lawan Kanker Serviks di Indonesia, Presiden Jokowi dan Menkes Budi Gencar Vaksin HPV Pada 90 Persen Anak Perempuan dan Laki-Laki
Potret Menkes Budi dengan anggota WHO, badan-badan terkait PBB, dan konsultan kebijakan publik Crowell & Moring International pada 14 November dalam acara Accelerating the Elimination of Cervical Cancer across APEC Member Economies di Washington. -Kementerian Kesehatan RI-sehatnegeriku.kemkes.go.id
BACA JUGA: Vaksin Kanker Serviks HPV Digratiskan Untuk Siswi Kelas 5 dan 6, Kenali Gejalanya!
Dengan adanya komitmen nasional dalam menghapus kanker serviks sangat diperlukan keterlibatan, kerja sama, dan koordinasi berbagai pemangku kepentingan. Mulai dari instansi pemerintah hingga pasien kanker serviks itu sendiri.
Rencana Aksi Nasional (RAN) dibuat oleh Kementerian Kesehatan RI yang bekerja sama dengan World Health Organization (WHO), badan-badan terkait PBB, dan konsultan kebijakan publik Crowell & Moring International yang berbasis di Washington (yang memfasilitasi pengembangan APEC Cervical Cancer Roadmap).
Selain itu, proses penyusunan RAN juga melibatkan lebih dari 20 kelompok pemangku kepentingan, termasuk Kementerian terkait, asosiasi dokter, institusi pendidikan, mitra internasional, dan organisasi keagamaan yang menjadi mitra utama dalam implementasi. (Wehernius Irfon)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: sehatnegeriku.kemkes.go.id