PSS Sleman Tunjuk Risto Vidakovic Jadi Juru Taktik, Super Elja Sudah Tiga Kali Ganti Pelatih

PSS Sleman Tunjuk Risto Vidakovic Jadi Juru Taktik, Super Elja Sudah Tiga Kali Ganti Pelatih

Risto Vidakovic saat memimpin sesi latihan tim PSS Sleman-Instagram @pssleman-

SLEMAN, HARIAN DISWAY - Kejamnya Liga 1 terhadap pelatih kembali memakan korban. Kali ini datang dari tim asal Jawa Tengah. PSS Sleman lagi-lagi mengganti juru taktiknya. Super Elang Jawa -julukan PSS Sleman- mengumumkan bahwa Risto Vidakovic menjadi peramu skuad PSS Sleman. 

Sebelumnya PSS Sleman ditangani Bertrand Crasson. Pelatih asal Belgia itu dtunjuk untuk menggantikan Marian Mihail yang gagal mengangkat tim ke papan atas klasemen.

Namun, di bawah asuhan Crasson, tak ada perubahan. Ia pun didepak juga dari PSS Sleman. Kini manajemen PSS sudah menemukan pengganti Crasson: Risto Vidakovic.

"PSS Sleman dengan bangga mengumumkan kedatangan Risto Vidakovic sebagai pelatih kepala baru kami. Selamat datang di klub, Coach !" tulis akun resmi Instagram PSS Sleman

BACA JUGA: Arema FC Datangkan Julian Guevara dari Liga Kolombia

BACA JUGA: Persebaya Pinjamkan Nuri Fasya ke Persik Kediri, Tambal Krisis Bek Kanan

Kini PSS menduduki peringkat ke-14 klasemen sementara. Hanya berjarak dua setrip dari zona degradasi. Posisi PSS pun tidak aman. Tugas berat ada di pundak Risto.


PSS Sleman resmi mengumumkan Risto Vidakovic sebagai pelatih kepala mereka, menggantikan Bertrand Crasson -Instagram @pssleman-

Namun, PSS masih punya kans untuk memperbaiki posisi mereka. Pasalnya, masih ada putaran kedua yang bisa dimanfaatkan Super Elja untuk merangsak naik ke papan atas klasemen. 

Pergantian pelatih asing yang cukup sering itu menimbulkan pertanyaan dari banyak pihak. Manajemen PSS Sleman sendiri belum memberikan penjelasan secara terperinci mengenai alasan pergantian pelatih.

BACA JUGA: Ngeri! Arema FC Lepas Lima Pemain untuk Atasi Krisis Finansial

BACA JUGA: Bhayangkara FC Rombak Skuad, Jorjoran di Putaran Kedua Liga 1

Namun, ada beberapa kemungkinan yang bisa menjadi penyebabnya. Di antaranya, hasil pertandingan yang tidak memuaskan, perbedaan visi-misi dengan manajemen, atau masalah internal tim.

Pergantian pelatih asing yang cukup sering tersebut tentu menjadi tantangan tersendiri bagi PSS. Pasalnya, pelatih asing membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan tim dan pemain. Selain itu, pergantian pelatih bisa berdampak pada performa tim.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: