Barry Manilow Akhirnya Mengakui Gay

HARIAN DISWAY – Barry Manilow selama ini bungkam. Beberapa dekade lamanya ia tidak menyatakan diri sebagai gay atau penyuka sesama jenis. Baginya, terlalu terbuka dapat membunuh kariernya sendiri. 

Penyanyi sekaligus penulis lagu Barry Manilow berkata pada Chris Wallace, "Membicarakan kehidupan pribadi saya terasa menakutkan. Jadi saya tidak pernah melakukannya."

Manilow menunggu puluhan tahun untuk menyatakan diri sebagai gay di depan umum. Kini ia semakin berterus terang tentang alasannya.

Dalam episode terbaru Who's Talking to Chris Wallace? di Max, Manilow duduk bersama jurnalis veteran tersebut untuk mendiskusikan kehidupan dan kariernya. 

Termasuk alasan tentang keterbukaannya sebagai gay. Padahal, ia dan manajernya yang kini jadi suaminya, Garry Kief, telah bersama selama 39 tahun. 

BACA JUGA : Sir Michael Caine Pensiun Berakting

Manilow baru mengungkapkan itu pada 2017, ketika usianya telah 73 tahun. Ia mengatakan kepada People, bahwa jika sejak dulu ia berterus terang, maka penggemarnya bisa kecewa.

"Nah, di tahun ‘70-an, Anda tahu," kata Manilow kepada Wallace. Ia sejenak menatap wajah lawan bicaranya, lalu melanjutkan, "Dulu tidak sama seperti sekarang. Sekarang menjadi gay bukanlah masalah besar. Namun pada tahun '70-an, hal itu akan mematikan karier."

Baginya, saat itu publik belum siap ketika mengetahui orientasi seksualnya. Pun ia merasa itu terlalu pribadi. Manilow enggan membicarakan kehidupan pribadinya. "Saya senang berbicara tentang musik. Tapi berbicara tentang kehidupan pribadi terasa menakutkan. Jadi, saya tidak pernah melakukannya."

BACA JUGA : Cowok Normal Bisa Jadi Gay?

Ketika ditanya oleh Wallace, apakah Manilow merasa harus menyembunyikan siapa dirinya? Manilow menjawab, "Saya tak pernah memikirkan itu. Sejujurnya, Chris, ketika kami keluar berdua, saya pikir semua orang tahu bahwa Garry dan saya adalah pasangan selama bertahun-tahun" 

Manilow dan Kief bertemu pada 1978. Tak lama kemudian, Kief menjadi manajer Manilow. Keduanya menikah pada 2014, dan Manilow memuji Kief karena telah menyelamatkan nyawanya.

"Garry sebenarnya menyelamatkan hidupku. Karena ketika karierku meledak, seperti yang kubilang, itu gila. Kamu bisa mendapat banyak masalah jika kamu sendirian malam demi malam," katanya.

Lebih lanjut, Manilow menjelaskan, "Tetapi saya bertemu Garry tepat ketika segalanya meledak, dan saya tidak perlu kembali ke kamar hotel yang kosong itu. Saya punya seseorang untuk menangis atau merayakannya." 

Sumber: