Menlu AS Antony Blinken Peringatkan Israel agar Warga Sipil Tak Jadi Korban, Blinken : Hindari Kerugian Sipil!

HARIAN DISWAY - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Antony Blinken menyatakan bahwa Israel harus bertindak untuk mengurangi korban jiwa yang terus berjatuhan di Gaza pada Selasa 12 Desember 2023.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Juru Bicara Departemen Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Matthew Miller melalui akun X (Twitter) resmi milik nya. 

Dalam cuitan tersebut, Miller melaporkan bahwa Blinken menyatakan hal tersebut ketika berada dalam panggilan telepon bersama dengan Menteri Kabinet Perang Israel Benny Gantz.

BACA JUGA: Warga Gaza Terancam Dipindahkan ke Semenanjung Sinai, PM Yordania: Israel Sudah Kalah!

Melalui penuturan Miller, Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken menegaskan bahwa Israel perlu mengambil langkah untuk menekan jatuhnya korban sipil saat melakukan agresi militernya di Gaza. 

“Blinken menegaskan kembali dalam panggilan telepon hari ini dengan Menteri Israel Benny Gantz bahwa Israel harus mengambil semua tindakan yang mungkin untuk menghindari kerugian sipil,” tulis Miller. 

"Blinken juga dikabarkan akan mendiskusikan peningkatan kiriman bantuan ke Gaza dan membahas upaya untuk meningkatkan tingkat bantuan kemanusiaan ke Gaza,” tambah Miller. 

BACA JUGA: Mesir Pakai Resolusi 377 (V) untuk Desak Gencatan Senjata di Gaza, Apa Isinya?

Dalam pernyataan lain, Blinken dan Gantz juga mendiskusikan upaya pengembalian warga Israel yang tengah ditawan Hamas saaf ini sekaligus mencegah agar konflik tidak meluas. 

“Menteri Blinken dan Menteri Gantz membahas upaya yang sedang berlangsung untuk memfasilitasi pemulangan semua sandera yang tersisa dengan aman,” ungkap pernyataan resmi tersebut yang dilansir dari website resmi Pemerintah Amerika Serikat. 

BACA JUGA: Dewan Keamanan PBB Gagal Perjuangkan Gencatan Senjata, Antonio Guterres : Saya Tak Akan Menyerah

Pernyataan tersebut juga mengumumkan bahwa AS berjanji akan membantu mewujudkan negara Palestina. 

“Menteri Blinken menekankan bahwa Amerika Serikat tetap berkomitmen untuk memajukan langkah-langkah nyata menuju terwujudnya negara Palestina,” tambah pernyataan tersebut.

Perlu diketahui, Amerika Serikat (AS) sebelumnya menggunakan hak vetonya untuk menolak resolusi gencatan senjata di Gaza pada pertemuan khusus dengan Dewan Keamanan PBB pada Jumat 8 Desember 2023 lalu. 

Sumber: