Relawan Prabowo-Gibran Punya Jargon Berakhlak

HARIAN DISWAY - Tim Pemenangan Nasional (TPN) Pasangan Capres-Cawapres Prabowo-Gibran menggelar kampanye Deklarasi Muda Berakhlak di Plaza Senayan, Selasa, 19 Desember 2023.  (19/12). Kampanye ini mengundang polemik lantaran menggunakan jargon 'Berakhlak' Kementerian BUMN.

Bendahara Relawan Muda Berakhlak/Plt Ketua Relawan Muda Berakhlak, Rangga Ananta angkat bicara terkait penggunaan jargon Berakhlak. Menurutnya itu tak ada kaitannya dengan Kementerian BUMN.

"Afiliasi sih enggak ada. Karena tadi saya bilang akhlak itu kan enggak cuma core BUMN doang, akhlak itu kan memang punya banyak arti. Salah satunya kenapa kita pakai akhlak karena kita percaya anak-anak muda kita ini bisa berperilaku baik dan anak-anak muda kita ini punya prinsip membangun Indonesia dengan caranya, gimana? Dengam cara baik dan benar," kata Rangga saat ditemui pasca deklarasi.

"Thats why akhlak kita pakai jadi nama kita. Jadi enggak ada sangkut paut sama BUMN, sama sekali enggak ada," sambung dia.

BACA JUGA:Dinilai Sudah Selesai Dengan Dirinya, Prabowo akan Fokus Pikirkan Rakyat

BACA JUGA:Hadiri Diskusi Bersama Influencer dan Pebisnis Muda, Prabowo Berpesan Untuk Berbuat Baik Terhadap Sesama

Sementara, Ketua Panitia Deklarasi Relawan Muda Berakhlak, Abubakar Solissa saat dalam sambutan mengatakan bahwa keputusan pada relawan muda ini mendukung Prabowo-Gibran sudah mendapat restu Menteri BUMN Erick Thohir.

"Rata-rata atau mayoritas dari teman-teman yang ada adalah loyalisnya Pak Erick. Jadi kita pengagum berat Pak Erick. Pak Erick sebagai tokoh besar yang punya pemikiran progresif untuk pembangunan bangsa," kata Abubakar.

Hal itu menurutnya bisa dibuktikan dengan rekam jejak dan prestasi Erick Thohir memimpin Kementerian BUMN dengan banyak melakukan terobosan. "Itu menginspirasi kita. Dan keputusan kita mendukung Prabowo-Gibran itu direstui Pak Erick. Insyallah. Jadi ini menjelaskan spekulasi di luar tentang posisi Pak Erick. Insyaallah di 2024, Pal Erick akan all out memenangkan Prabowo-Gibran," pungkasnya.

Erick Bebaskan Pendukungnya Dukung Siapa

Erick Thohir mengakui kampanye Prabowo-Gibran yang memasukkan nilai BUMN dilakukan oleh relawannya. Dia mengaku tak bisa melarang relawannya untuk menggunakan slogan 'Berakhlak' yang merupakan core value Kementerian BUMN dalam berkampanye.

BACA JUGA:Kolaborasi Prabowo dan Gerakan Muda Islam: Bersihkan 100 Ribu Masjid

BACA JUGA:Prabowo Subianto Didukung Remaja Masjid: Ini Membesarkan Hati Saya

"Saya tidak bisa melarang relawan-relawan yang dulu mendukung saya untuk pro ke siapa. Karena itu pilihan mereka. Kalau mereka pun menaruh gambar saya, saya enggak datang," kata Erick kepada wartawan di Kementerian BUMN.

Sumber: