Adu Banteng Kereta Api Turangga dengan KA Commuterline Bandung Raya, Ditjen Perkeretaapian Turunkan Tim Evakuasi

HARIAN DISWAY- Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan menerjunkan tim evakuasi untuk mempercepat proses evakuasi korban kecelakaan kereta api yang terjadi Kecamatan Cikuya, Cicalengka, Bandung, pada lintasan Cicalengka-Haurpugur KM 181+700.

Musibah tersebut melibatkan kereta api Turangga (KA Plb 65A) dengan Kereta Api Commuterline Bandung Raya (KA 350) pada 5 Januari 2024 pukul 06.03. 

BACA JUGA:Update Kecelakaan Kereta Turangga vs Bandung Raya: 21 Perjalanan KA Terganggu, Ini Detailnya...

Direktur Jenderal Perkeretaapian, Risal Wasal mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan KAI serta pihak terkait untuk menindaklanjuti kejadian naas tersebut.

“Guna menindaklanjuti dan mengevakuasi korban dari insiden ini, DJKA bersama KAI dan pihak terkait telah mengirimkan tim teknis untuk mengamankan lokasi kejadian,” ucap Risal. 

Juru Bicara Kementerian Perhubungan, Adita Irawati mengungkapkan keprihatinan dan permohonan maaf atas kejadian tersebut sehingga mengganggu layanan perkeretaapian khususnya di Jawa Barat. 

BACA JUGA:Kecelakaan Kereta Turangga Surabaya-Bandung dan KA Lokal Bandung Raya, 3 Orang Tewas dan 11 Gerbong Anjlok

“Kementerian Perhubungan melalui DJKA telah menurunkan tim evakuasi bersama stakeholder terkait untuk segera melaksanakan evakuasi korban maupun gerbong dan selanjutnya untuk dapat mengembalikan layanan seperti semula,” ucap Adita.

Adita memohon doa dan dukungan masyarakat agar proses evakuasi segera dituntaskan. Informasi lebih lanjut akan disampaikan secara berkala.

“Informasi lebih lanjut akan kami sampaikan sesegera mungkin dan dalam kesempatan ini kami mohon doa dan dukungan masyarakat agar evakuasi dapat segera dituntaskan dan kami dapat memberikan informasi lebih lanjut yang lebih menyeluruh lagi,” pungkasnya.

BACA JUGA: Anies Baswedan Bertemu dengan Ulama Tasikmalaya, Menguatkan Arus Perubahan

Sebagai informasi tambahan, saat ini diketahui korban meninggal yang telah terkonfirmasi yaitu sebanyak 3 orang yaitu Masinis KA lokal Padalarang, asisten masinis KA lokal Padalarang dan pramugara KA Tunggara.(*)

 

Sumber: