Resmikan Sumur Bor di Yogyakarta, Kapolri : Kita Harapkan Bermanfaat untuk Masyarakat

Resmikan Sumur Bor di Yogyakarta, Kapolri : Kita Harapkan Bermanfaat untuk Masyarakat

Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit meresmikan sumur bor Polri Presisi di Gunungkidul, Yogyakarta.-Humas Mabes Polri-

HARIAN DISWAY – Pengabdian kepada masyarakat terus dilakukan kepolisian di segala tingkatan. Salah satu buktinya adalah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang meresmikan pembangunan sumur bor Polri Presisi di wilayah Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). 

Sigit berharap, hal itu dapat bermanfaat untuk seluruh masyarakat yang membutuhkan air bersih. “Mudah-mudahan sumur bor ini bisa mencukupi kebutuhan kurang lebih 6.000 masyarakat,” kata Sigit usai meresmikan sumur bor Polri Presisi di DIY, Sabtu, 6 Januari 2024. 

Sigit mengungkapkan, Polri dalam hal ini membangun 10 titik sumur bor pada delapan kecamatan di Gunungkidul. Pembangunan itu, dapat memberikan manfaat bagi 6.647 orang yang terdampak krisis air.  Pembangunan sumur bor, kata Sigit untuk membantu masyarakat yang selama ini masih terdampak kekurangan air bersih. Sigit pun juga melakukan dialog pada perwakilan wilayah yang dibangun sumur bor.

BACA JUGA:Jelang Pemilu, Kapolri Peringatkan Jatim Masuk Wilayah Rawan

BACA JUGA:Ricuh Pemakaman Lukas Enembe, Kapolri Perintahkan Aparat Keamanan Jaga Kondusifitas di Papua 

Dari laporan yang diterima, Sigit menyebut, masih ada terdapat beberapa titik yang memiliki faktor kesulitan. Seperti mencari titik air dengan penggunaan teknologi hingga proses pengeboran yang harus hati-hati.  Meski begitu, Sigit menyampaikan, berdasarkan hasil dialog interaktif, sumur bor yang memerlukan penanganan khusus, nantinya akan tetap bisa menghasilkan air bersih bagi masyarakat. 

“Sehingga tentunya tidak bisa buru-buru. Namun demikian kita dapat laporan InsyaAllah akan menghasilkan air,” ujar Sigit.  Selain pembangunan sumur bor, Sigit juga meninjau pelaksanaan bakti kesehatan dan penyerahan bantuan sosial kepada masyarakat. Dengan menyapa langsung warga, Sigit menerima keluhan beberapa masyarakat yang memang membutuhkan pelayanan kesehatan. 

“Tentunya kita laksanakan bakti kesehatan dan sosial bagi masyarakat yang membutuhkan. Dan mudah-mudahan ini bisa ada manfaat untuk masyarakat yang mungkin ada keluhan pusing, ingin periksa dalam. Dan ada juga yang mungkin ingin mengganti kacamata. Kemudian ibu-ibu yang ingin merawat anak-anaknya yang mengikuti program stunting untuk mengatasi stunting. Saya minta Pak Kapolda programnya terus dilanjutkan dan mudah-mudahan bermanfaat untuk masyarakat,” papar Sigit. 

Tak lupa, Sigit menyampaikan kepada Pemerintah Daerah, Polda DIY, Kementerian/Lembaga, dan seluruh elemen terkait yang ikut menyukseskan kegiatan tersebut.  “Sehingga proses pembangunan sumur bisa berjalan dengan baik,” ucap Sigit.  Kegiatan bakti kesehatan kepada masyarakat sendiri disediakan pelayanan kesehatan dengan target 1.050 peserta.

Polri sendiri juga menyiapkan paket bantuan kesehatan sebanyak 550 untuk masyarakat lansia, balita, paket sehat serta untuk pencegahan stunting. (*)  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: