Penanganan Ayah Cabuli Anak Balita di Sidoarjo Jalan di Tempat

SIDOARJO, HARIAN DISWAY - Pencabulan terhadap anak yang dilakukan ayah kandung, kembali terjadi. Kali ini korbannya balita berusia 3,5 tahun di Sidoarjo. Kejadiannya bulan Oktober 2023.

Kisah pilu itu dibagikan oleh MY, ibu korban. Katanya, saat itu buah hatinya menginap di rumah suaminya MH selama 3 hari 2 malam. Meski masih berstatus suami istri, MY dan MH sudah pisah rumah.

"Saat itu anak saya dijemput MH terduga pelaku untuk menginap 3 hari 2 malam. Karena kami sudah pisah rumah saya sering dipukuli. Pas anak saya dipulangkan, saya curiga kok jalannya terpincang-pincang,” kata MY, Jumat, 19 Januari 2023.

Merasa curiga dengan kondisi anaknya, MY langsung berinisiatif melapor ke Polresta Sidoarjo. MY memeriksakan kondisi sang anak ke dokter ditemani penyidik. Perempuan 25 tahun itu syok ketika mengetahui hasilnya.

BACA JUGA:Siswi SMP di Surabaya Dicabuli 4 orang yang Tinggal Serumah

BACA JUGA:Tersandung Kasus Pencabulan, Izin Pesantren Al-Minhaj Dicabut Kemenag

“Pas menjalani visum kata dokter alami pendarahan dan selaput daranya robek," ungkap MY.

Dia lantas mengorek informasi dari anak balita tersebut. Si bocah mengakui jika apa yang ia alami adalah perbuatan ayah kandungnya. MY pun semakin yakin untuk melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian.

Saat proses penyidikan di unit PPA Polresta Sidoarjo, kata MY, anaknya itu ditanya dan disuruh menunjuk pelaku dari beberapa orang yang didatangkan untuk dimintai keterangan. 

"Anak saya ditanya dan disuruh nunjuk siapa pelakunya oleh penyidik. Hampir 10 kali anak saya konsisten menunjuk ayah nya sebagai pelaku," tutur MY.

Alih-alih mendapatkan keadilan laporan yang sudah dilayangkan sejak 3 bulan lalu itu seakan jalan di tempat. Belum ada kepastian hukum. Padahal, balita 3,5 tahun itu sudah menunjukkan siapa terduga pelakunya.

BACA JUGA:Penjelasan Psikolog Anak Farida Kurniawati Tjahyadi Tentang Kasus Pencabulan Anak oleh Anak di Mojokerto

BACA JUGA:Tersangka Pencabulan Santriwati Jombang Satu Sel Dengan 10 Tahanan

“Tapi, pihak kepolisian menyatakan pernyataan anak saya masih belum dapat dipastikan,” ujar MY.

Sumber: