Skandal Sirekap KPU: TPN Ganjar-Mahfud Bongkar Potensi Manipulasi Suara di Pemilu 2024

TPN Ganjar-Mahfud telah melaporkan temuan ini kepada Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan mengajukan tiga permohonan:

1. Meminta Bawaslu untuk memberikan perhatian dan melakukan investigasi lebih lanjut.

2. Mengajak Bawaslu untuk turut serta dalam pengawasan langsung, termasuk melibatkan tim Teknologi Informasi untuk mengkaji aplikasi ini.

3. Menyelenggarakan uji coba simulasi antara KPU dan Tim Pemenangan Ganjar - Mahfud.

“Kami telah menerima tanda terima laporan dari Bawaslu dan memiliki bukti hasil simulasi terkait penambahan suara di satu paslon dan pengurangan suara di paslon lainnya. Kami memiliki bukti dari berbagai simulasi,” ungkap Finsensius.

Tim Pemenangan Nasional Ganjar-Mahfud mengingatkan bahwa kelemahan dalam aplikasi Sirekap dapat memberikan dampak besar pada proses penghitungan suara di seluruh Indonesia, yang memiliki 850 ribu Tempat Pemungutan Suara (TPS).

Mereka menekankan pentingnya menjaga integritas dan kejujuran dalam demokrasi serta mengajak Bawaslu untuk mengambil tindakan serius demi memastikan kelancaran pemilihan umum. (*)

Sumber: