Bak Srikandi Diplomasi, Menlu Retno Bawa Pulang Medali Emas Hari Pers Nasional dari PWI

Bak Srikandi Diplomasi, Menlu Retno Bawa Pulang Medali Emas Hari Pers Nasional dari PWI

Medali Emas Kemerdekaan Pers untuk Menlu Retno Marsudi--Laman Resmi Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia

HARIAN DISWAY - Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menerima penghargaan Medali Emas Kemerdekaan Pers di Puncak Peringatan Hari Pers Nasional, 20 Februari 2024. Penghargaan tersebut dianugerahkan oleh Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) selaku penyelenggara acara.

PWI beranggapan Retno Marsudi telah berhasil membawa diplomasi Indonesia semakin bermartabat di kancah dunia. Tidak hanya itu, Retno Marsudi juga dianggap telah mendorong peningkatan kualitas jurnalisme Indonesia.

Salah satunya dengan menyelenggarakan Adam Malik Awards (AMA) yang merupakan salah satu program Kementerian Luar Negeri. “Penghargaan diberikan kepada Menlu Retno atas kontribusi besar sebagai Srikandi Diplomasi Indonesia,” ungkap Hendri CH Bangun selaku Ketua Umum PWI.

BACA JUGA: Kemenlu Surati Kedubes Jerman Gara-Gara Penolakan Paspor

Sebagai Srikandi Diplomasi, Retno Marsudi telah membuktikan sepak terjangnya melalui kontribusi dalam menjalankan Presidensi G20 pada 2022, dilanjutkan dengan pengalamannya memegang keketuaan ASEAN di tahun 2023, serta keterlibatannya dalam isu Palestina. 

Bahkan, Retno Marsudi juga sedang melakukan dinas luar negeri saat penghargaan diberikan. Retno Marsudi sedang dalam perjalanan dari Doha menuju Rio De Janeiro, Brazil untuk menghadiri pertemuan para Menteri Luar Negeri G20, setelah pertemuannya dengan Sekjen PBB untuk membahas isu Afghanistan.

BACA JUGA: Berkunjung ke PWI, Prabowo Sebut Kebebasan Pers Sebagai Pilar Demokrasi

Oleh karena itu, penghargaan Medali Emas Kemerdekaan Pers diterima oleh Wakil Menteri Luar Negeri yaitu Pahala Nugraha Mansury. Meskipun demikian, Retno Marsudi tetap memberikan apresiasi yang tinggi atas dianugerahkannya medali tersebut, serta mempersembahkannya kepada seluruh tim Kementerian Luar Negeri. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: laman resmi kementerian luar negeri republik indonesia