Beras Kalah

Beras Kalah

ILUSTRASI beras kalah.-Maulana Pamuji Gusti-Harian Disway-

TERNYATA bukan hanya empat calon presiden, wakil presiden, dan sejumlah calon anggota legislatif yang kalah. Beras yang sebelum pemilu menjadi bagian penting isu politik selama pesta rakyat itu ternyata ikut juga kalah. 

Harganya melambung tajam. Membikin banyak rakyat menjerit. 

Kita belum tahu apa penyebab sebenarnya. Pemerintah menyebut karena El Nino. Cuaca yang tak menentu di dunia. Yang membuat banyak gagal panen. 

Tapi, masak naik harganya menunggu setelah pemilu berlangsung. Setelah bantuan sosial yang menjadi program pemerintah disebarluaskan.

BACA JUGA: Kemendagri Imbau Pemda Koordinasi dengan Bulog Bantu Salurkan Beras SPHP

Tak pernah persoalan harga beras membetot perhatian banyak orang di saat pemilu masih hangat-hangatnya. Saya pun lebih suka menyemangati kawan-kawan yang kalah dalam pemilu. 

Loh, kok yang kalah? Ya. Sebab, mereka yang menang pasti sudah banyak yang merubungnya. Banyak yang berdatangan. Mulai sekadar memberikan selamat atau mencari peluang untuk dikerjakan.

Sedangkan yang kalah? ”Kita kan sudah pernah menang dan kalah. Ketika kalah, kita pasti menjadi goblok mendadak. Setidaknya selama sebulan,” kata Wali Kota Pasuruan yang juga Sekjen PBNU Saifullah Yusuf dengan ketawa renyahnya. 

BACA JUGA: Zulkifli Persilahkan Masyarakat Beli Beras SPHP Bulog Yang Lebih Murah: Berasnya Enak Juga

Seperti biasa, dalam situasi apa pun, ia menanggapinya dengan jenaka dan ceria.

Karena itu, beberapa hari setelah pemilu, saya menyempatkan diri mengontak kawan yang ikut kontestasi dalam pemilu. Baik dalam pemilihan presiden maupun pemilihan anggota legislatif. Menanyakan kabar dan menghiburnya. Sesuatu yang ketika saya dulu kalah kontestasi sangat dibutuhkan meski sekadar basa-basi.

Semua sudah tahu hasil Pemilu 2024 kali ini. Melalui quick count. Juga, tren penghitungan real count di KPU. Misalnya, dalam pilpres, pasangan Prabowo Subianto mendominasi perolehan suara. Disusul Anies Baswedan-A. Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

BACA JUGA: Bulog Gelontorkan Beras SPHP ke Pasar Johar, Karawang, Klaim Efektif Turunkan Harga

Sedangkan untuk pileg, PDI Perjuangan masih menjadi juara. Upaya menjegal partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu tak menuai hasil. Yang melonjak malah Golkar dan PKB. Meski, dua partai itu belum bisa menyalip Gerindra di urutan kedua. PKB diperkirakan akan masuk empat besar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: