Cheng Yu Pilihan Divine Healer Marian Rosidi: Ning Jing Zhi Yuan

Cheng Yu Pilihan Divine Healer Marian Rosidi: Ning Jing Zhi Yuan

Cheng yu pilihan divine healer Marian Rosidi: ning jing zhi yuan. --HARIAN DISWAY

HARIAN DISWAY - Apa kenikmatan Marian Rosidi sejak lama? Meditasi. Caranya sederhana. Hanya dengan duduk diam di manapun lalu memperhatikan masuk-keluarnya napas.

Jika ingin lebih berkonsentrasi, dia sering memutar lagu-lagu dari YouTube untuk menemaninya. Meskipun sepele, tapi jangan sepelekan dampaknya. Saat begitu, menurut Marian, kepekaan indera keenam makin menajam.

Selanjutnya manusia diberi kemampuan untuk ”melihat, membaca, dan merasakan” energi positif dalam diri, karena semakin terasah dan semakin sensitif. ”Contohnya, lama-lama aku bisa merasakan ‘sesuatu’ yang tak diketahui orang lain,” ungkapnya.

BACA JUGA: Cheng Yu Pilihan Founder & CEO Inspira Group Satia Pradana: Ji Suo Bu Yu, Wu Shi Yu Ren

Marian tak tiba-tiba menjadi peka, kok. Tepatnya sejak 2008, dia mulai mengenal meditasi. Setelah ditekuni, ada keinginan untuk mengenal lebih jauh dunia spiritual dan ingin melayani sesama dalam penyembuhan.

Untuk melakukannya, Marian tak sembarangan. Dia belajar dengan seorang master, Romo Sonny Sumarsono Wuryadi II, di Jakarta. Setelah mengikuti training, Marian boleh menyalurkan energi alam semesta atau ilahi kepada orang yang membutuhkan. 

Misalnya, menyembuhkan yang sakit. “Boleh sakit lahir, atau batin. Utamanya mereka yang ikhlas menerima karena itulah yang memudahkan jalan kesembuhan. Yang tukang ngeyel, ya susah sembuh,” katanya.

BACA JUGA: Cheng Yu Pilihan Founder & CEO Inspira Group Satia Pradana: Ji Suo Bu Yu, Wu Shi Yu Ren

Kembali soal indera keenam. Sejatinya, setiap manusia punya. Bedanya, ada yang tumpul; ada yang tajam. Ada yang diasah atau dilatih. Ada yang kadang diabaikan. Malah ada yang sengaja ditutup atau dihilangkan.

Sebaiknya, seperti lima indera lain yang dipakai setiap hari, indera yang keenam itu digunakan. “Sekarang ’penglihatan batin’ itu datangnya tak terduga, sak wayah wayah,” tegasnya. Jika ditarik mundur, Marian merasa batinnya peka sejak kecil.

Hanya dia tak paham apa itu. Malah dia menduga bahwa kepekaan itu seperti turunan dari ayahnya (almarhum).

BACA JUGA: Cheng Yu Pilihan Perancang Busana Anne Avantie: Tian Dao Wu Qin, Chang Yu Shan Ren

“Dulu beliau tak pernah mau membahas tentang itu. Jadi aku nggak memperhatikan. Cuma semakin ke sini, semakin tua, ada panggilan untuk mengasah indera keenam itu,” bebernya.

Ketika pensiun pada 1 November 2023 (setelah 24 tahun bekerja di PT Terminal Petikemas Surabaya), Marian senang punya lebih banyak waktu bermeditasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: