Modus Baru Penyelundupan Narkoba dalam Kaleng Susu

Modus Baru Penyelundupan Narkoba dalam Kaleng Susu

Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Mukti Juharsa.-jpnn-

HARIAN DISWAY - Modus baru yang dilakukan para bandar narkoba untuk menyelundupkan obat-obatan terlarang ke Indonesia, salah satunya memasukkan sabu-sabu ke dalam kaleng susu. Ini terlihat dari hasil pengungkapan Satgas Penanggulangan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Nakoba (P4GN) Polda Kalimantan Utara (Kaltara) mengungkap kasus sabu-sabu seberat 20 kg. 

“Modus ini baru, di mana pelaku mengelabui membawa masuk sabu-sabu melalui kaleng susu,” kata Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Mukti Juharsa, Senin, 6 Mei 2024. 

Jenderal polisi bintang satu itu menjelaskan, pengungkapan ini dilakukan pada 24 April 2024 sekitar pukul 15.00 WIB di Pelabuhan Tunon Taka, Kabupaten Nunukan, Provinsi Kaltara. Narkotika jenis sabu-sabu itu, kata dia, dikirim dari Malaysia. 

Begitu pula kaleng susu yang digunakan merupakan produk buatan negeri Jiran itu. Selain itu, penyeludupan narkoba dengan modus bahan makanan sudah mulai marak. Tidak hanya di Indonesia, negara Filipina juga baru saja menggagalkan penyeludupan dua ton sabu-sabu. 

BACA JUGA:Fredy Pratama Gembong Narkoba Internasional Dilindungi Gangster

BACA JUGA:Ada Pabrik Narkoba Dikelola WNA di Bali

“Ini terbukti sekarang barang bukti yang diungkap di wilayah Kalimantan dan Sulawesi dibandingkan dengan wilayah Barat (Sumatera-red), Aceh dan sekitarnya. Karena, informasi yang kami dapat bahwa barang sabu ini kebanyakan dari Filipina melalui Tawau, Malaysia,” kata Mukti.

Banyak modus penyeludupan narkoba dilakukan para pelaku. Salah satunya dengan bahan makanan, seperti dengan bungkus teh China, dalam keramik, dalam keripik pisang, bahkan dalam kopi. (*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: