Cheng Yu Pilihan Service Management Consultant dan Expert Director PT Edukasi Mahakarya Prima Ituk Herarindri: Hui Ren Bu Juan

Cheng Yu Pilihan Service Management Consultant dan Expert Director PT Edukasi Mahakarya Prima Ituk Herarindri: Hui Ren Bu Juan

Cheng yu pilihan Service Management Consultant dan Expert Director PT Edukasi Mahakarya Prima Ituk Herarindri: hui ren bu juan. -HARIAN DISWAY-Dokumentasi Pribadi

HARIAN DISWAY - Sama dengan sedekah, ilmu yang dibagikan kepada orang lain bukan akan semakin sedikit, malah akan makin bertambah. Tentu banyak cara untuk membagikan ilmu. Apalagi di zaman yang serba canggih seperti saat ini.

Dulu, ilmu mungkin hanya bisa dibagikan di kelas-kelas dengan peserta didik terbatas. Sekarang, Anda yang berada di Indonesia, dengan kecanggihan teknologi, bisa mempunyai "murid" di seluruh penjuru dunia yang menonton video Anda.

Tetapi, untuk bisa begitu ada prasyaratnya: kita tak boleh berhenti memperluas pengetahuan kita dengan terus-menerus belajar. Makanya, menurut Ituk Herarindri, "The best way to learn is to teach." Jalan terbaik untuk belajar ialah dengan mengajar. 

BACA JUGA: Cheng Yu Pilihan Founder Pison Art and Fashion Foundation Elizabeth Njo May Fen: Zhi Zu Chang Le

Tak sulit untuk memahaminya. Logika sederhananya: untuk bisa mengajar, kita mesti terlebih dahulu belajar. Sebab, mustahil kita bisa mengajar, terutama jika kita ingin mengajar dengan baik, tanpa sebelumnya belajar dengan sungguh-sungguh.

Terlebih, kalau merujuk Han Yu 韩愈 (768–824), penyair dinasti Tang, tugas pengajar berat sekali. Yakni, menyebarluaskan ajaran yang lurus, memberikan keahlian, dan membantu memecahkan permasalahan (师者,所以传道受业解惑也 shī zhě, suǒ yǐ chuán dào shòu yè jiě huò yě).

Beruntung, pengalaman Ituk yang luas memungkinkan untuk menunaikan itu semua. Dia pernah menjadi vice president of costumer care dan BOD advisor for costumer care PT Kereta Api Indonesia (KAI).

BACA JUGA: Cheng Yu Pilihan Ilusionis Peraih Merlin Award Gangga Mascoditos: Quan Xin Quan Yi

Juga pernah menjadi director of Airport Service and Facility dan director of Airport Operation and Service PT Angkasa Pura II. "Setelah purna tugas menjadi direktur dan komisaris BUMN, saya ingin menghabiskan sisa hidup saya untuk mengajar atau berbagi ilmu," ujar Ituk

Ituk yang kini menjabat service management consultant dan expert director PT Edukasi Mahakarya Prima itu berharap dengan mengajar, ilmu yang diajarkan diterapkan oleh peserta training yang diampu alumni Universitas Surabaya (Ubaya) tersebut akan menjadi tabungan atau bekal akhirat kelak. 

Ituk adalah representasi orang yang disebut filsuf besar Konfusius, "诲人不倦" (huì rén bù juàn): senang hati mendidik dan tak lelah mendidik manusia. Pepatah tiongkok atau cheng yu ini cocok dengan jiwa Ituk. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: