Carlo Ancelotti Tua-Tua Keladi, Jadi Individu Tersukses di Liga Champions di Usia 64 Tahun
CARLO Ancelotti tua-tua keladi, jadi individu tersukses di Liga Champions pada usia 64 tahun. Foto: Ancelotti (tengah) bersama Nacho Fernandez dan Florentino Perez dalam perayaan gelar Liga Champions pada 3 Juni 2024 WIB.-Real Madrid Extra-
BACA JUGA:Edin Terzic Pede Bisa Kalahkan Real Madrid, Sebutkan Kekuatan Terbesar Dortmund
Ancelotti selalu membuatnya terlihat mudah. Padahal tidak seperti itu. "Ini adalah pedang bermata dua," kata Ancelotti, yang meninggalkan Everton demi Real Madrid pada pada 2021.
"Kami tahu kami harus menikmati ini semaksimal mungkin, tapi kemudian muncul kekhawatiran bahwa hal ini bisa menjadi salah. Karena kami sudah sangat dekat dengan hal terpenting dalam sepak bola, yaitu Liga Champions," tuturnya.
"Ada ketakutan, kekhawatiran yang muncul dari hal itu. Itu adalah perasaan yang kita semua miliki di dalam," jelas Ancelotti.
"Kami sangat bahagia berada di sini (final Liga Champions, Red). Tapi ketika Anda mencapai puncak kesuksesan akhir, itu sudah sangat dekat sehingga Anda mulai khawatir. Aku tahu, ketakutan kami akan dimulai malam ini, besok pagi, besok siang," ungkapnya.
BACA JUGA:Edin Terzic Pede Bisa Kalahkan Real Madrid, Sebutkan Kekuatan Terbesar Dortmund
Ya, meski sudah "langganan" juara Liga Champions, Real Madrid masih memelihara ketakutan setiap menghadapi final. Hal itu menjaga anak-anak buahnya dari konfidensi berlebihan.
CARLO ANCELOTTI Pilih Thibaut Courtois di final Liga Champions, Real Madrid pede menang atas Dortmund.-Thomas Coex-AFP
Takut, nervous, tapi tidak sampai pada level demam panggung.
"Ketakutan yang berlebihan adalah hal yang normal. Semakin banyak rasa takut yang Anda miliki, semakin bahagia Anda jika pada akhirnya Anda bisa menang," ucapnya.
Catatan menunjukkan bahwa Ancelotti sering mengambil keputusan yang benar.
BACA JUGA:Jude Bellingham Catat Debut Musim Terindah, Baru Mewek Setelah Lihat Ibu dan Ayah
BACA JUGA:Kylian Mbappe Sudah 'Here We Go', Carlo Ancelotti Ingin Toni Kroos Berubah Pikiran
Bukan Kebetulan
Faktanya, Real Madrid meraih gelar ke-15 pada Minggu dini hari WIB. Dan itu menjadi kemenangan kelima bagi Carlo Ancelotti di Liga Champions sebagai manajer. Dua gelar diraih bersama AC Milan. Dan tiga lainnya bersama Los Blancos. Yakni pada 2014, 2022, dan 2024.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: espn