Real Madrid Ogah Main di Piala Dunia Antarklub 2025, Carlo Ancelotti: Duitnya Kecil!

Real Madrid Ogah Main di Piala Dunia Antarklub 2025, Carlo Ancelotti: Duitnya Kecil!

REAL Madrid ogah main di Piala Dunia Antarklub 2025, Carlo Ancelotti: duitnya kecil!-Thomas Coex-AFP

BACA JUGA:Statistik Menjanjikan Kylian Mbappe Sebelum Gabung Real Madrid, Los Blancos Bakal Jual...

Piala Dunia Antarklub 2025 bakal berlangsung di AS, pada 15 Juni sampai 13 Juli 2025. Pesertanya adalah para juara dari 6 konfederasi. Yakni UEFA (Eropa), CONCACAF (Amerika Utara dan Tengah), CONMEBOL (Amerika Selatan), AFC (Asia), CAF (Afrika), dan OFC (Oseania).

UEFA diwakili 12 klub. Di antaranya Chelsea, Real Madrid, dan Manchester City (juara Liga Champions 2021-2023), Bayern Munchen, Inter Milan, dan beberapa lainnya. CONMEBOL diwakili 6 tim. Seperti Palmeiras, Flamengo, dan Fluminense (juara Copa Libertadores 2021-2023).

Belum ada suara penolakan dari klub-klub lain. Tapi kegelisahan itu terpampang nyata. FIFA kabarnya telah mendiskusikan hak dan hadiah uang dengan klub-klub. Namun di luar masalah uang, klub juga mengkhawatirkan kesejahteraan pemain.

BACA JUGA:Wow! Segini Gaji Kylian Mbappe di Real Madrid, Vinicius-Bellingham Lewat!

BACA JUGA:Menanti Debut Kylian Mbappe di Real Madrid, Ini Perkiraan Tanggalnya

Pasalnya, Piala Dunia Antarklub membuat jadwal mereka sangatlah padat. Sudah begitu, ketika pulang, mereka langsung bermain di Liga domestik. Juga masih harus membagi konsentrasi dengan Liga Champions.


REAL Madrid ogah main di Piala Dunia Antarklub 2025, Carlo Ancelotti: duitnya kecil! Foto: Carlo Ancelotti mengantar Real Madrid juara Liga Champions ke-15, 2 Juni 2024.-Glyn Kirk-AFP

Keputusan Real Madrid didukung penuh oleh otoritas La Liga. Meskipun mereka masih ragu-ragu bersikap. CEO La Liga Javier Tebas menyebut bahwa aksi FIFA memaksakan Piala Dunia Antarklub akan sangat merugikan liga domestik.

Sebab, secara tidak langsung, mereka memaksa liga untuk mengurangi tim yang terlibat, hanya demi mengakomodasi turnamen baru.

"Jika kita tidak mengambil tindakan, industri (sepak bola) berada dalam bahaya. Solusi FIFA hanyalah menciptakan kompetisi baru," kata Javier Tebas kepada AS.

BACA JUGA:Timeline Saga Transfer Kylian Mbappe ke Real Madrid: Kejar-Kejaran Sejak 2017

"Agar kami dapat mengikuti kompetisi ini, kami harus kehilangan dua klub La Liga. Itu berarti kita akan membuat 70 pemain  di klub-klub tersebut kehilangan pekerjaan. Dan kami harus memecat ribuan orang yang terkait dengan klub-klub tersebut," paparnya.

"Kita perlu memperbaiki masalah yang ada sebelum menciptakan kompetisi baru yang akan menghancurkan industri, klub, lapangan kerja, impian para penggemar – dan sepak bola," tegasnya.

BACA JUGA:Resmi! Kylian Mbappe Gabung Real Madrid, Ini Sambutan dari Cristiano Ronaldo

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: Guardian