Aksi Bela Prof Bus, Unair Segera Terbitkan Surat Keputusan
Panorama fakultas kedokteran dengan rangkaian karangan bunga menunjukkan simpati pada Prof Bus.--
"Alhamdulilah respon dari Rektor dan jajaran, beliau akan membuka lagi dialog. Artinya akan ada pertimbangan-pertimbangan yang akan diambil," imbuh Dokter Spesialis Bedah Toraks Kardiovaskular ini menjelaskan hasil pertemuan.
Acara orasi disampaikan oleh Mantan Rektor UNAIR periode 2002-2006 Prof. Dr. Med. Puruhito, Sp.B.(K)--
Yang jelas, Yan mengatakan bahwa Rektor Unair berterima kasih kepada massa aksi atas masukan yang diberikan. Rektor akan mempertimbangkan dan melakukan yang terbaik demi kebaikan Universitas Airlangga dan Prof Budi Santoso.
Meskipun hingga saat ini, Rektor Universitas Airlangga belum menerbitkan surat keputusan terkait kontroversi pencopotan Prof Bus. "Pertimbangannya karena masih akan dibicarakan dengan berbagai unsur lain, seperti Majelis Wali Amanat, Senat, dan sebagainya," ungkapnya.
Yan berharap apa yang disampaikan massa aksi dapat diakomodir oleh Rektor Unair, sehingga kans Prof Bus kembali ke posisinya sebagai Dekan FK masih terbuka. Lalu yang jelas, Rektor Unair berkomitmen untuk mengeluarkan surat keputusan sesegera mungkin.
"Mari kita berdoa sama sama menunggu hasil keputusan terbaik dari bapak rektor yang kami rasa akan bisa memutuskan (secara) bijaksana untuk kebaikan semua orang," tandasnya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: