Aleix Espargaro Pindah ke Honda, Misi Menghidupkan Kembali Kejayaan RC213V

Selain itu, awal karier Aleix pada 2004 dimulai dari tim Caja Madrid yang waktu itu berlaga di kelas 125cc dengan mesin dua langkah yang didukung motor dari pabrikan Honda.

Mungkin alasan itulah yang membuat Aleix menerima tantangan dari HRC untuk menjadi test rider mereka mulai tahun depan.

Tidak seperti Aprilia yang tetap menjadi satu-satunya pabrikan yang mampu menentang dominasi Ducati untuk meraih kemenangan di kelas para raja MotoGP musim ini.

Aleix Espargaro Umumkan Pensiun dari MotoGP, Maverick Vinales dan Bos Aprilia Ucapkan Salam Perpisahan-Aprilia-

Honda justru sedang mengalami fase terburuknya dalam sejarah kelas premier MotoGP dengan hanya mengoleksi 24 poin setelah sembilan seri awal.

Meski begitu, Aleix yakin karena telah mencapai semua yang ingin diraihnya. Ia sudah tidak sabar untuk membawa bakatnya ke HRC dan memperbaiki performa RC213V yang bermasalah.

"Mereka memang sedang tidak berada dalam momen terbaiknya. Jika saya bisa membantu untuk kembali ke puncak, itu akan menjadi hal yang fantastis,” ujar pembalap 34 tahun itu.

Aleix yakin mampu membawa lebih dari sekadar keahlian teknisnya ke HRC. Ia juga dapat memainkan peran penting dalam membawa suasana yang lebih positif di garasi untuk para pembalap, seperti Joan Mir dan Luca Marini.

Anda sudah tahu, sejak 2016 hingga 2019, tim pabrikan Repsol Honda bersama Marc Marquez adalah raja MotoGP. Setelah itu, pabrikan motor asal Jepang ini perlahan mulai tenggelam.

BACA JUGA:Yamaha Hadapi Tantangan Besar di Seri ke-10 MotoGP Silverstone

BACA JUGA:Seri ke-10 MotoGP di Silverstone: Menanti Kejutan Yamaha dan Honda di tengah Dominasi Ducati

Dominasi Suzuki bersama Joan Mir di 2020, dominasi Yamaha bersama Fabio Quartararo di 2021, dan kejayaan Ducati bersama Francesco Bagnaia di 2022-2023 telah membuat persaingan MotoGP jadi lebih berwarna.

"Saya pikir sekarang mereka (Tim Honda Racing Corporation) benar-benar mengerti bahwa mereka harus berubah. Mereka benar-benar telah mempercayai saya," terang Aleix.

Marc Marquez berjuang dari urutan 24 alias buncit setelah motor Honda RC213V miliknya bermasalah-MotoGP-

Ia mengapresiasi kesempatan yang mereka berikan. Apalagi, Honda adalah merek terbesar di paddock ini.

Sumber: