Mahasiswa UPN Veteran Bantu Pujasera Desa Kedung Peluk dengan Konten Digital Marketing

Mahasiswa UPN Veteran Bantu Pujasera Desa Kedung Peluk dengan Konten Digital Marketing

Mahasiswa KKNT Bela Negara UPN Veteran Jawa Timur bantu kenalkan Pujasera lewat konten digital marketing.--Dokumen Penulis

SIDOARJO, HARIAN DISWAY Dalam era globalisasi dan digitalisasi saat ini, integrasi teknologi digital menjadi sangat penting bagi UMKM yang ingin bertahan dan berkembang.

Digitalisasi tidak hanya mengubah operasional internal, tetapi juga cara UMKM berinteraksi dengan pasar dan pelanggan. Tanpa digitalisasi, UMKM berisiko tertinggal dalam persaingan global yang semakin ketat.

Berangkat dari latar belakang tersebut, Mahasiswa KKNT Bela Negara UPN "Veteran" Jawa Timur gelombang II Tahun 2024 membantu mengenalkan pujasera yang berada di Desa Kedung Peluk, Kecamatan Candi, Sidoarjo, lewat sosial media Tiktok dan Instagram pada Senin, 19 Agustus 2024.

Kegiatan itu bertujuan untuk membantu pelaku Usaha Menengah (UMKM) yang berada di lingkungan tersebut untuk lebih memahami dan memanfaatkan konten digital marketing. Guna meningkatkan visibilitas dan daya saing bisnis mereka di era digital ini.

Melalui digital marketing, UMKM yang berada di kawasan Pujasera dapat membangun merek mereka sendiri.

Mereka dapat menciptakan citra positif dan mengkomunikasikan nilai-nilai unik dari produk atau jasa mereka kepada pelanggan.

Itu membantu meningkatkan kepercayaan pelanggan dan loyalitas terhadap merek mereka.

Dengan alat digital marketing, para pelaku UMKM dapat melacak kinerja kampanyenya dengan lebih baik.

Mereka dapat melihat berapa banyak orang yang melihat iklan mereka, berapa banyak yang mengkliknya, dan bahkan berapa banyak yang melakukan pembelian.

Itu memberikan wawasan berharga untuk meningkatkan strategi pemasaran.

Dengan digital marketing, UMKM yang berada di kawasan pujasera Desa Kedung Peluk memiliki kesempatan untuk bersaing dengan bisnis yang lebih besar dan mapan.

Mereka dapat menarik perhatian pelanggan dengan konten yang menarik dan kreatif, bahkan jika mereka memiliki anggaran pemasaran yang lebih kecil. Jadi, Program sosialisasi digital marketing pada UMKM di desa KedungPeluk perlu dilakukan karena membantu masyarakat mencapai pasar yang lebih besar, menghemat biaya, membangun merek, melacak kinerja, dan bersaing lebih efektif di era digital yang semakin berkembang.

Adapun program ini digagas oleh Erza Amerta Putra Mahardika, mahasiswa Program Studi S1 Ilmu Komunikasi FISIP dan David Maulana Verdyansah, mahasiswa Program Studi Ekonomi Pembangunan FEB UPN "Veteran" Jawa Timur, yang merasa perlu memberikan edukasi terkait transformasi digital di sektor pengenalan usaha melalui digital marketing.

Erza menjelaskan, kegiatan ini merupakan bagian dari pengabdian mahasiswa dalam kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) Gelombang ke II UPN Veteran Jawa Timur 2024 kepada masyarakat untuk mendukung peningkatan daya saing usaha melalui teknologi digital.

Pujasera yang berlokasi di jantung Desa Kedung Peluk ini merupakan kawasan yang menjadi titik kumpul kaum muda mudi untuk melepas penat setelah melakukan aktivitas seharian penuh. Tempat tersebut mulai beroperasi saat matahari mulai tenggelam yaitu pukul 17.00 – 03.00 WIB.  Di kawasan tersebut terdapat 6 jenis UMKM yang menjual makanan hingga minuman yang enak dengan kualitas bintang lima dengan harga yang cukup relatif murah.

Tak hanya menyuguhkan makanan dan minuman yang beranekaragam tempat tersebut juga dikelilingi oleh tambak-tambak milik warga KedungPeluk yang menambah kesan alami dengan pemandangan  yang menyegarkan mata para pengunjung.

Program ini mendapat respons positif dari masyarakat Kecamatan Candi, Sidoarjo. Banyak pelaku UMKM yang sebelumnya enggan memanfaatkan teknologi digital kini merasa lebih percaya diri untuk mengembangkan bisnisnya melalui media online. Edukasi konten yang berfokus untuk mengenalkan Pujasera yang berada dikawasan KedungPeluk ini berhasil membantu pelaku tersebut untuk bersaing di pasar yang semakin kompetitif di era digital saat ini.

Mahasiswa KKNT Bela Negara UPN Veteran Jawa Timur juga berharap program ini dapat menjadi langkah awal yang berkelanjutan dalam mendorong transformasi digital UMKM khususnya di Desa KedungPeluk. Dengan meningkatnya literasi digital, diharapkan UMKM lokal dapat terus berkembang dan bertahan di tengah tantangan ekonomi modern. Program ini juga diharapkan menjadi model bagi desa-desa lain dalam mengatasi ketakutan terhadap digitalisasi dan memaksimalkan peluang di era digital. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: