Rapat Pimpinan Universitas Airlangga di Yogyakarta (1): Membangun Universitas yang Melahirkan Entrepreneur

Rapat Pimpinan Universitas Airlangga di Yogyakarta (1): Membangun Universitas yang Melahirkan Entrepreneur

PARA peserta rapat pimpinan Universitas Airlangga di Yogyakarta pada 31 Agustus-1 September 2024. -Humas Unair-

Bagi para pimpinan Universitas Airlangga, apa yang telah disampaikan Prof Denny sesungguhnya adalah best practices yang bisa menjadi tempat untuk berkaca. 

Pengalaman sebuah PTS yang skalanya masih kecil seperti Universitas Ciputra, tetapi memiliki kekhasan tersendiri, yakni upaya untuk mendorong kelahiran entrepreneur yang dibutuhkan bagi proses pembangunan di Indonesia membuat PTS itu mampu tetap survive.

Berbeda dengan PTN yang terkenal –di mana setiap tahun ribuan atau bahkan puluhan ribu calon mahasiswa yang selalu berbondong-bondong mendaftarkan diri agar dapat diterima di Universitas Airlangga– Universitas Ciputra masih harus berjuang dari tahun ke tahun agar animo mahasiswa yang mendaftar ke sana tetap tinggi. 

Universitas Ciputra tidak mungkin mampu bertahan jika tidak memiliki keunggulan yang dapat ditawarkan kepada para mahasiswa dan lulusannya.

Dalam paparannya, Prof Denny menyebutkan sejumlah nama lulusan Universitas Ciputra yang telah mampu membuktikan menjadi entrepreneur yang sukses. Sudah barang tentu, kunci sukses lulusan tidak semua hanya bergantung pada apa yang mereka pelajari di ruang kuliah. 

Di Universitas Ciputra, mahasiswa sejak dini telah dilatih dan dikembangkan DNA-nya untuk tahan pukul dan terlatih untuk berinteraksi dengan customer atau konsumen.  

Dengan dilatih sejak dini untuk terbiasa membaca situasi pasar dan bagaimana menaklukkan konsumen, para mahasiswa dan lulusan Universitas Ciputra diharapkan sudah kebal dan terlatif tanpa malu untuk terus mencari keuntungan dan memenuhi target mereka. 

Apa yang dikembangkan Universitas Ciputra adalah bagaimana membangun dan menumbuhkan intuisi entrepreneur yang kuat bagi para lulusannya. 

Sebagai PTNBH, skala Universitas Airlangga memang lebih besar dan peringkatnya lebih baik daripada Universitas Ciputra. Meski demikian, tidak ada salahnya jika kelebihan dan kekhasan Universitas Ciputra menjadi bahan untuk belajar bagi penentuan arah pengembangan Universitas Airlangga ke depan. 

Universitas Airlangga tidak hanya mengembangkan entrepreneur di kalangan mahasiswa, tetapi yang tak kalah penting adalah entrepreneur di kalangan dosen dan peneliti. (*) 

 


*) Junaidi Khotib adalah dekan Fakultas Farmasi, Universitas Airlangga--


**) Bagong Suyanto adalah dekan FISIP, Universitas Airlangga, Surabaya.--

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: