Faisal Basri di Mata Anies Baswedan: Membela yang Benar, Lemah, dan Tersingkirkan!
Anies Baswedan Mengenang Faisal Basri, Sosok Pejuang Kebenaran dan Keberpihakan-Disway/Fajar Ilman-
BACA JUGA:Faisal Basri Unggah Tulisan ‘Rumah Indonesia, Rumah Kita’ sebelum Berpulang
Dalam pernyataan resmi, keluarga menyampaikan doa agar almarhum diberikan tempat terbaik di Jannatul Firdaus, diampuni segala khilafnya, serta dilapangkan kuburnya. Mereka juga memohon agar keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan keikhlasan.
Faisal Basri, yang aktif sebagai pengajar di Universitas Indonesia, baru-baru ini terlibat dalam berbagai kegiatan.
Awal pekan ini, ia diketahui mengunjungi para petani di Sumatera Utara dan kemudian harus dirawat di ICU RS Mayapada akibat kelelahan.
Keluarga juga menyebutkan bahwa almarhum memiliki riwayat diabetes, dan komplikasi dari kondisi tersebut diduga menjadi penyebab berpulangnya Faisal Basri.
Sepanjang hidupnya, Faisal Basri dikenal sebagai akademisi yang vokal dalam mengkritik kebijakan pemerintah, terutama yang berpotensi menjadi ladang korupsi.
BACA JUGA:Diduga Kelelahan, Ekonom Faisal Basri Meninggal Dunia
BACA JUGA:Faisal Basri Sebut Nama Tiga Menteri yang Terlibat Politisasi Bansos
Ia pernah menerima penghargaan Pejuang Anti Korupsi 2003 dari Masyarakat Profesional Madani (MPM) dan mendirikan Komite Pemantau Korupsi Nasional (NCW) pada tahun 2000.
Terakhir, dalam sengketa hasil Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, Faisal Basri menyoroti politisasi dana bantuan sosial (bansos) dan bahkan menunjuk tiga menteri dari Kabinet Indonesia Maju (KIM) sebagai pelaku utama.
Faisal Basri disemayamkan di rumah duka, Komplek Gudang Peluru Blok A 60, Jakarta Selatan, dan direncanakan dimakamkan pada Kamis, 5 September 2024, setelah Ashar di TMP Menteng Pulo.
Ia meninggalkan istri, Syafitrie Nasution, dan tiga anak: Anwar Ibrahim Basri, Siti Nabila Azuraa Basri, dan Muhammad Attar Basri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: disway.id