Anugerah Patriot Jawi Wetan II 2024: Perkuat Ketahanan Pangan, 3 Pilar Desa Sumbermujur Kompak Pantau Lahan Pertanian

Anugerah Patriot Jawi Wetan II 2024: Perkuat Ketahanan Pangan, 3 Pilar Desa Sumbermujur Kompak Pantau Lahan Pertanian

Tiga Pilar Desa sumbermujur menunjukan hasil panen ( beras ) yang sudah dikemas --

HARIAN DISWAY - Desa Sumbermujur terus berupaya meningkatkan konsumsi pangan yang beragam, bergizi, seimbang, aman, dan bermutu. Dalam rangka memaksimalkan potensi sumber daya lokal. 

Pemerintah desa menjadikan ketahanan pangan sebagai salah satu prioritas utama. Terutama dengan pemanfaatan Dana Desa. Salah satu fokus pemanfaatannya adalah ketahanan pangan nabati dan hewani.

Hal ini sejalan dengan nota kesepahaman (MoU) yang ditandatangani. MoU tersebut ditandatangi oleh Asisten Kapolri Bidang Operasional, Inspektur Jenderal Pol. Verdianto I. Bitticaca, bersama Plt. Sekretaris Utama Badan Pangan Nasional, Sarwo Edhy. Pada 16 Januari 2024 di Hotel Alton, Jakarta. 

BACA JUGA:Anugerah Patriot Jawi Wetan II 2024: Kompak Tanamkan Jiwa Patriotik, Pemdes Jarakan Bersama Tiga Pilar Wujudkan Desa Mandiri 2023-2024


Tiga Pilar Desa Sumbermujur terjun langsung dalam prosesi pembajakan sawah--

Dalam kesempatan itu, Sarwo Edhy menyampaikan harapannya. Agar ketahanan pangan nasional yang berdaulat, mandiri, dan berkelanjutan dapat terwujud melalui sinergi dengan Polri.

Di sisi lain, Panglima TNI, Laksamana Yudo Margono turut mengerahkan prajuritnya untuk mendukung ketahanan pangan nasional. Hal ini dilakukan setelah Presiden meminta TNI lebih peka terhadap krisis pangan

TNI aktif berperan membantu para petani yang mengalami kendala akibat berbagai faktor. Seperti dampak El Nino, kekurangan pupuk subsidi, dan perubahan iklim yang mengganggu pertumbuhan tanaman, terutama padi.

BACA JUGA:Anugerah Patriot Jawi Wetan II 2024: Festival 'Gir Sereng' Kenalkan Pantai Permata Pilang


Tiga Pilar Desa Sumbermujur ikut serta dalam prosesi penggilingan padi --

Di Desa Sumbermujur, Kepala Desa Yayuk Sri Rahayu, S.Pd, bersama tiga pilar desa memantau langsung kondisi persawahan yang luasnya mencapai 50 hektare. Saat ini, hasil panen desa tersebut hanya mencapai 50 hingga 75 ton gabah setiap musimnya. 

Angka tersebut dianggap tidak sebanding dengan luas lahan. Menyadari hal ini, pemerintah desa menganggarkan dana sebesar Rp 150 juta dari APBDesa tahun ini. Hal ini dilakukan  untuk menyediakan pupuk sebagai kebutuhan mendesak bagi petani.

Yayuk Sri Rahayu juga mengungkapkan bahwa pada bulan Mei mendatang. Para petani di Desa Sumbermujur diperkirakan akan memanen hingga 150 ton gabah. Tentu saja angka tersebut meningkat signifikan dari tahun sebelumnya.

BACA JUGA:Anugerah Patriot Jawi Wetan II 2024: Sosialisasi Kamtibmas Oleh Tiga Pilar Desa Trojalu Perkuat Silaturahmi Antar Perguruan di Trojalu

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: