Pit Stop Formula 1: Lebih dari Sekadar Ganti Ban

Pit Stop Formula 1: Lebih dari Sekadar Ganti Ban

GP F1 Azerbaijan: Charles Leclerc tercepat di FP2 meski sempat tabrakan. Foto: petugas mengevakuasi mobil Leclerc di Sirkuit Baku, Azerbaijan, 13 September 2024. -Tofik Babayev-AFP

HARIAN DISWAY - Pit stop di Formula 1 lebih dari sekadar skenario taktik balapan “Jet Darat” untuk berhenti, mengganti ban, dan mempercepat akselerasi.

Ketepatan waktu dan perencanaan yang presisi sangat mutlak, karena menggambarkan kerja sama tim yang sempurna dan pengambilan keputusan sepersekian detik yang diperlukan agar pit stop berjalan lancar.

Pit stop mungkin adalah bukti paling nyata mengapa balapan “Jet Darat” Formula 1 merupakan olahraga tim.

DHL, perusahaan jasa pengiriman logistik asal Jerman, telah menjadi mitra global Formula 1 sejak 2004.

Kehadiran DHL memastikan dukungan logistik yang lancar untuk kebutuhan balapan dan uji coba resmi. Sesuai dengan slogannya “Keunggulan, disampaikan dengan sederhana,” DHL memberikan penghargaan “DHL Fastest Pit Stop” yang ditetapkan pada tahun 2015.

BACA JUGA:Charles Leclerc Raih Pole Position ke-4 Berturut-turut di Sirkuit Baku City, Lando Norris Tereliminasi

BACA JUGA:GP Azerbaijan: Charles Leclerc Tercepat di FP2 Meski Sempat Tabrakan

Penghargaan ini didedikasikan untuk mengakui kerja sama tim dan kinerja luar biasa dari 'para pahlawan tanpa tanda jasa' yang memberikan kontribusi penting bagi keberhasilan pembalap di lintasan.


Rekap poin tim pit stop tercepat sepanjang 16 seri grand prix musim 2024, terakhir di seri GP Monza (1/9) lalu--Website www.Formula 1.com

Teknis penghitungannya hanya berlaku saat Grand Prix, di mana waktu pit stop tercepat pertama akan mendapat poin tertinggi (+25). Peringkat di bawahnya berlaku menurun hingga urutan ke-12, dengan poin (+18); (+15); (+12); (+10); (+8); (+6); (+4); (+2); (+1).

Daftar Pemenang:

Tahun 2023: Red Bull

Tahun 2022: Red Bull

Tahun 2021: Red Bull

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: