Setetes Darah, Sejuta Kehidupan; Kerja Sama PMI dengan Koko Cici Jawa Timur 2024

SURABAYA, HARIAN DISWAY - PMI Kota Surabaya mengadakan acara donor darah untuk memperingati ulang tahunnya. Kegiatan ini bekerja sama dengan Koko Cici Jawa Timur.

Acara bertajuk Setetes Darah, Sejuta Kehidupan Bersama Koko Cici Jawa Timur 2024 berlangsung pada 15 September 2024. Berlokasi di lantai 1 atrium IT Maspion Square, acara ini berlangsung dari pukul 10 pagi hingga 6 sore.

Ketua acara, Hendri Wijaya, menjelaskan pemilihan tanggal ini. "Sebenarnya acara ulang tahun PMI masih tanggal 17. Kita ambil weekend di tanggal 15 ini agar semua orang bisa hadir," ujarnya.

Suasana meja skrining di acara donor darah Setetes Darah Sejuta Kehidupan Bersama Koko Cici Jawa Timur 2024-Angelita Ariko Pinkan-HARIAN DISWAY

Acara ini menargetkan 200 pendaftar donor darah. Peserta yang hadir diarahkan untuk mendownload aplikasi bernama HEROBLOOD.

BACA JUGA:Donor Darah di GKT Citra Raya, Kerja Sama dengan PMI Embong Ploso dan Penampilan Phantasia Chamber Orchestra

BACA JUGA:Kaza Mall gelar Donor Darah dan Lomba Tari Kreasi pada Event Nusantara W.R. Soepratman 9.0

Aplikasi HEROBLOOD menyediakan informasi lengkap tentang donor darah. Dengan ini, diharapkan peserta lebih mudah mendapatkan edukasi terkait.

Koko Cici Jawa Timur, bersama dengan IPTI (Ikatan Pemuda Tionghoa Indonesia), turut memantau acara. Mereka menyambut hangat setiap pendaftar yang hadir.

Erwin Satria, salah satu pendonor dari Semanggi Wonorejo, Surabaya, merasa antusias mengikuti acara ini. "Tahu acara ini dari Instagram. Begitu tahu langsung ikut, karena sudah pernah donor 10 kali," ujarnya.

Erwin menambahkan bahwa donor darah penting bagi kesehatannya. Ia rutin mendonorkan darah setiap dua bulan sekali.

BACA JUGA:Hendri Wijaya dan Patricia Chelsea Juara Runner Up 1 Koko Cici Jawa Timur 2024, Makin Getol Menjaga Budaya Leluhur

BACA JUGA:Meriahnya Malam Grand Final Koko Cici Jawa Timur 2024, Para Alumni Ikut Tampil

Syarat untuk menjadi pendonor darah cukup mudah. Pendonor minimal berusia 17 tahun, memiliki berat badan 48 kg, dan harus lolos skrining kesehatan.

Sumber: liputan wawancara