David De Gea Merendah Usai Raih Man of The Match Setelah Fiorentina Libas Milan

Namun, ia juga menegaskan bahwa masih ada aspek yang perlu diperbaiki. Terutama dalam membangun serangan dari lini belakang.

Yacine Adli, yang mencetak gol pembuka, tampil impresif meskipun belum memiliki stamina penuh untuk bermain 90 menit.

BACA JUGA:Statistik Jay Idzes Saat Venezia Imbangi Fiorentina, Sukses 'Matikan' Moise Kean!

Yacine Adli, mantan pemain AC Milan yang dipinjamkan ke Fiorentina, malah jadi pahlawan bagi klub barunya.--Twitter AC Milan

Adli, yang dipinjamkan Fiorentina dari Milan dengan biaya €1,5 juta (sekitar Rp24,6 miliar) dan opsi pembelian €10,5 juta (sekitar Rp172,3 miliar), menunjukkan rasa hormatnya kepada Milan dengan tidak merayakan golnya.

"Ini adalah cinta dan rasa hormat untuk klub yang telah memperlakukan saya dengan baik selama beberapa tahun terakhir," kata Adli.

De Gea, yang dinobatkan sebagai Man of the Match setelah menyelamatkan dua penalti, merendah dan lebih memilih untuk memuji kerja keras timnya. Kiper asal Spanyol itu menjadi kiper pertama sejak Federico Marchetti pada 2016 yang berhasil menepis dua penalti dalam satu laga Serie A.

BACA JUGA:Debut Pahit David De Gea di Fiorentina, Akibat Nganggur Setahun?

"Ini malam yang luar biasa. Kami telah bekerja sangat keras selama beberapa bulan terakhir. Dan saya lebih suka membahas hal itu daripada membahas usaha saya menepis penalti. Kemenangan ini sangat penting bagi kami," kata De Gea.

Dengan kemenangan itu, Fiorentina kini mulai menunjukkan performa yang lebih stabil setelah awal musim yang sulit. Mereka berharap bisa melanjutkan tren positif tersebut. (Guruh Dimas Nugraha)

Sumber: