Ribuan Polisi Jaga Lokasi Debat Pilgub Jatim 2024

Ribuan Polisi Jaga Lokasi Debat Pilgub Jatim 2024

Karo Ops Polda Jatim Kombes Pol Puji Santosa.--

SURABAYA, HARIAN DISWAY - Debat perdana pasangan calon (Paslon) gubernur dan wakil gubernur Jatim akan dilaksanakan beberapa jam lagi, Jumat, 18 Oktober 2024. Personel polisi pun terlihat telah berjaga di sekitar tempat debat di Graha Universitas Negeri Surabaya (Unesa). 

Di debat perdana kali ini, Polda Jatim mengerahkan 1.322 personel gabungan. Mereka sudah berjaga di sana sejak sehari sebelum debat itu dilaksanakan. Satuan ini terlihat melakukan berbagai persiapan di sekitar lokasi debat.

Salah satunya membagi titik pengamanan. “Persiapan pengamanan secara keseluruhan kami sudah siap tim gabungan kami juga sudah siap. Kami bagi dalam empat ring,” kata Karo Ops Polda Jatim Kombes Pol Puji Santosa

Dalam pengamanan debat cagub dan cawagub ini, Polisi juga akan mengatur arus lalu lintas di sekitaran lokasi acara. Karena, diprediksi akan ada ribuan orang dari pendukung paslon. Termasuk mengamankan potensi gesekan antar pendukung paslon.

BACA JUGA: Debat Perdana Pilgub Jatim 2024, Ini Tujuh Panelis yang Terlibat

Pun termasuk parkiran, ia menegaskan, tempat parkir di sekitaran Graha Unesa akan digunakan untuk tamu VIP dan personel Polisi. Sedangkan untuk pendukung calon, disiapkan di area kampus Unesa.

Sementara, untuk lapangan parkir di sisi barat bangunan, dijadikan tempat untuk nonton bersama debat di dalam gedung tersebut. Ada tiga layar LED dipasang oleh KPU Jatim untuk menyaksikan siaran langsung debat di dalam gedung.

Bahkan, agar tidak terjadi gesekan antar sesama pendukung paslon, Polda Jatim juga sudah memasang sekat untuk menghindari potensi terjadinya gesekan. Serta personel yang disebar di setiap pendukung paslon.

BACA JUGA: Khofifah Menyapa Para Buruh Pabrik Percetakan di Sidoarjo

“Personel kami juga nantinya akan ada yang menjaga di lokasi nobar itu. Karena KPU Jatim hanya menjatah 150 orang pendukung per paslon. Jadi, pasti akan banyak orang yang nonton di luar gedung,” tegasnya.

Kemudian untuk pintu masuk, ada dua pintu. Pintu utama akan digunakan khusus para tamu VIP dan paslon. Sedangkan pendukung paslon maupun media menggunakan akses di dekat pintu masuk parkir gedung. 

Ia mengimbau pendukung masing-masing paslon yang bisa masuk ring satu atau ke dalam ruang debat untuk tidak bawa tas atau benda berbahaya. Atribut hanya sebatas kaos dan topi. “Bendera juga tidak kami bolehkan,” tegasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: