Oktoberfest 2024 Surabaya, Tradisi Jerman 200 Tahun Perkuat Kebersamaan

Percobaan pertama dirasa gagal. Kurang kompak. Mike kembali mengajak menghitung mundur. Lalu bersama-sama mengangkat gelas.

BACA JUGA:Mogmain Festival 2024, Ekspresi Anak Muda dalam Olahraga dan Seni

"Semua ikuti arahan saya, eins, zwei, drei, prost (Satu, dua, tiga, bersulang)," ucapnya. Kemudian semua meminum bir di gelas mereka masing-masing.

Iringan musik langsung menyambut setelah mereka meminum bir di gelas itu.

Happy Hour membawakan lagu Ein Hoch zum Leben. Dengan tempo yang cepat dan irama yang menghentak, semua yang ada di sana bergembira. Ada yang berdansa bersama.

Oktoberfest menghadirkan berbagai hidangan khas Jerman. Misalnya, sosis, daging lapis tepung wiener schnitzel dan acar kubis gauerfraut. 

Tak sekadar menyediakan bir dan makanan, banyak keseruan yang terjadi di sepanjang acara.

BACA JUGA:Mengenal Buzz Youth Fest, Festival Musik yang Hadirkan Sheila On 7 ke Surabaya

Kompetisi menenggak bir kategori laki-laki di Oktoberfest-Angelita Ariko Pinkan-

Ketika para tamu selesai menikmati makanannya, vokalis Happy Hour Diana naik ke atas bangku untuk mengajak mereka melakukan tarian ayam.

Tentu hal itu disambut baik. Mereka semua berdiri dan mengikuti arahan Diana. Menekuk kedua lengan, digoyang seperti sayap ayam. Lalu bertepuk tangan.

Setiap kali gerakan itu selesai, tempo lagu akan semakin cepat. Saat sudah terlalu cepat,  beberapa gerakan terlihat kacau. Sehingga membuat mereka tampak aneh dan lucu. Itu yang membuat mereka tertawa bersama.

BACA JUGA:Peringati Hari Aksara Internasional, Puri Aksara Rajapatni & Wisma Jerman Lestarikan Penulisan Aksara Jawa

Kemudian ada juga tarian bernama fliegerlied. Gerakannya menirukan pesawat dengan merentangkan tangan, membuat pose kuat lalu mengangkat kedua tangan.

Konsepnya sama seperti tarian ayam. Bedanya hanya lagu dan gerakannya saja. Saat tarian itu semakin cepat, beberapa tamu terlihat antusias.

Sumber: