Fenomena La Nina Berlangsung Hingga April 2025, Berikut Manfaatnya Bagi Energi dan Pertanian
Fenomena Iklim La Nina di Indonesia 2025---Freepik
BACA JUGA:BMKG Nyatakan Kondisi Iklim Sepanjang Tahun 2025 Bebas Anomali, Tidak Ada El Nino atau La Nina!
BACA JUGA:Waspada Cuaca Esktrem! BMKG Sebut La Nina Lemah Akan Berlangsung di Awal 2025
Dari jumlah tersebut, sebanyak 67 persen wilayah Indonesia diperkirakan mengalami curah hujan lebih dari 2.500 mm per tahun. Jumlah itu termasuk kategori tinggi.
Wilayah yang akan mengalami curah hujan lebih dari 2.500 mm per tahun adalah sebagian besar Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau bagian barat, Jambi, Bengkulu, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Lampung bagian utara, sebagian besar Kalimantan, Sulawesi bagian tengah dan selatan, serta sebagian besar wilayah Papua.
Kemudian, sebanyak 15 persen wilayah Indonesia diprediksi mengalami curah hujan di atas normal. Wilayah yang diperkirakan dilanda curah hujan di atas normal adalah sebagian kecil Sumatera, Kalimantan Timur, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Nusa Tenggara Timur, Kepulauan Maluku, dan Papua bagian tengah.
Selain itu, 1 persen wilayah Indonesia diprediksi akan mengalami curah hujan di bawah normal, seperti Sumatera Selatan bagian barat, Nusa Tenggara Timur, dan Maluku Utara.
Adapun manfaat fenomena La Nina bagi beberapa sektor yaitu :
BACA JUGA:Lonjakan Penumpang Saat Nataru, Menko PMK Ingatkan Risiko Dampak Musim Hujan
BACA JUGA:La Nina dan MJO Picu Cuaca Ekstrem Selama Nataru, BMKG Berikan Peringatan Ini
Sektor pangan : meningkatkan ketersedian air untuk irigasi, utamanya bagi lahan tadah hujan, meningkatkan produktivitas tanaman.
Sektor air : waduk, bendungan, dan embung terisi dengan lebih cepat, membantu menjaga cadangan air untuk masa kemarau, meningkatkan akses air bersih bagi masyarakat.
Sektor energi : dengan pasokan air yang berlimpah akan menjamin pembangkit listrik tenaga air dapat beroperasi dengan masksimal.
*) Mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya Program MBKM Harian Disway
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: