Surabaya Bersiap Menuju Kota Layak Anak, 38 Taman Aktif Sudah Dilengkapi Perabot Bermain

Surabaya Bersiap Menuju Kota Layak Anak, 38 Taman Aktif Sudah Dilengkapi Perabot Bermain

Dua anak-anak terlihat begitu ceria saat bermain perosotan di Taman Flora, Surabaya, di Jalan Manyar, Baratajaya, Gubeng, Surabaya.-Humas Pemkot Surabaya-

BACA JUGA:Soal Rencana Penghapusan PPDB Zonasi, Eri Cahyadi Tunggu Arahan Pusat

BACA JUGA:Eri-Armuji Raih 980.380 Suara Sah, Raih 81,3 Persen untuk Pilwali Surabaya

Myrna juga menggarisbawahi pentingnya akses masuk ke taman. Taman Cahaya dan Taman Flora, misalnya, hanya memiliki satu pintu masuk. Ini menjadi pertimbangan dalam pengajuan ke Kemen PPPA. 

"Sementara Taman Bungkul memiliki banyak akses, sehingga tidak memenuhi syarat untuk diajukan," ujarnya.

Meski demikian, Pemkot Surabaya tidak hanya fokus pada sertifikasi. Tetapi juga berupaya meningkatkan fasilitas bermain yang aman dan ramah anak. 

"Kami memastikan semua fasilitas di taman aktif, seperti mainan dan perabotan, memenuhi standar keselamatan," ucap Myrna.

Selain itu, DLH rutin melakukan perawatan dan menjaga keamanan taman. Setiap taman memiliki koordinator lapangan yang memantau fasilitas dan administrasi. 

BACA JUGA:Dewan Surabaya Dukung Proyek Revitalisasi Skatepark Kalimas dan Taman Bungkul

BACA JUGA:Taman Kusuma Bangsa IKN Diresmikan, Simbol Penghormatan Untuk Pahlawan Kemerdekaan Indonesia

"Kami juga memiliki petugas yang berkeliling untuk memastikan keamanan, seperti mencegah perilaku yang tidak pantas dan memastikan kebersihan area," tambahnya.

Ke depan, DLH berencana untuk menjadikan taman aktif lebih edukatif, dengan menambahkan informasi tentang nama-nama tanaman. 

"Dengan begitu, anak-anak tidak hanya bermain, tetapi juga belajar," ujarnya.

Myrna berharap semua upaya ini akan mendukung Surabaya sebagai Kota Layak Anak Dunia dan meraih sertifikasi RBRA. 

"Harapannya, setiap tahun kita dapat menambah jumlah taman yang disertifikasi. Kami juga akan terus berkolaborasi dengan dinas lain untuk meningkatkan fasilitas dan akses bagi semua anak," tandasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: