BREAKING NEWS: Mgr Agustinus Tri Budi Utomo Terpilih sebagai Uskup Surabaya, Ditahbiskan pada 22 Januari 2025

SURABAYA, HARIAN DISWAY - Setelah resmi terpilih menjadi Uskup Keuskupan Surabaya, Mgr. Agustinus Tri Budi Utomo akan ditahbiskan pada 22 Januari 2025.

Hal itu dungkapkan oleh RD Aloysius Hans Kurniawan, selaku ketua panitia Tahbisan Uskup. Menariknya, misa tahbisan itu akan diadakan di Gedung Widya Mandala Hall, Surabaya. 

Romo Hans mengungkapkan, misa tahbisan Uskup terpilih akan digelar pada 22 Januari 2025 pukul 10.00 WIB di Widya Mandala Hall, Surabaya. Jumlah undangannya sekitar 2.500 orang.

BACA JUGA:Profil Uskup Baru Surabaya RD Agustinus Tri Budi Utomo, Ternyata Aktif di Dunia Pendidikan!

Suasana Konferensi Pers pengumuman Tahbisan Uskup Terpilih Keuskupan Surabaya, Selasa, 10 Desember 2024-Agustinus Fransisco-Harian Disway

"Alasan Bapa Uskup memilih Widya Mandala Hall adalah karena di kompleks Widya Mandala ada Seminari Tinggi Providentia Dei. Bapa Uskup ingin memperkenalkan Seminari Keuskupan Surabaya sebagai jantung Keuskupan," sambungnya. 

Kemudian, untuk Uskup yang akan menahbiskan Mgr. Agustinus Tri Budi Utomo adalah Nunsius Apostolik Mgr. Piero Pioppo untuk Indonesia dan ASEAN. 

Setelah melakoni Perayaan Misa Tahbisan, Uskup terpilih akan menjalani Misa Pontifikal. Misa Pontifikal adalah Perayaan Ekaristi pertama Uskup tertahbis. 

Perayaan Ekaristi itu akan digelar pada 23 Januari 2025 pukul 10.00 WIB di Gereja Katolik Paroki Hati Kudus Yesus Katedral Surabaya. Total umat yang bisa hadir di Perayaan Misa tersebut diperkirakan mencapai 1.200 orang. 

BACA JUGA:RD Agustinus Tri Budi Utomo Jadi Uskup Surabaya, Kapan Ditahbiskan?

Motto Tahbisan Uskup Mgr. Agustinus Tri Budi Utomo yang akan dilaksanakan pada 22 Januari 2025-Agustinus Fransisco-Harian Disway

Lalu, rangkaian acara tahbisan Uskup terpilih itu akan ditutup dengan open house dengan pejabat pemerintahan dan pemuka agama pada 23 Januari 2025 pukul 19.00 WIB di Widya Mandala Hall, Surabaya. 

"Kenapa seluruh rangkaian Tahbisan Uskup ini dibatasi? Karena gedung Widya Mandala Hall tidak bisa menampung banyak. Namun, di undangan itu kami sudah memasukkan semua unsur," terang Romo Hans soal kuota umat yang dibatasi. 

Mgr. Agustinus Tri Budi Utomo memilih motto Diligere Sicut Christus Dilexit yang bermakna Mencintai Seperti Kristus Mencintai. 

Sumber: