Review Squid Game 2: Ketegangan Terjaga, Makin Banyak Drama

Review Squid Game 2: Ketegangan Terjaga, Makin Banyak Drama

Squid Game 2 tayang, menghadirkan ketegangan baru dengan permainan bertahan hidup yang semakin intens.--pinterest

Namun, banyak permainan baru yang muncul dalam Squid Game 2. Beberapa permainan baru yang ditambahkan di antaranya adalah gonggi, permainan tradisional asal Korea Selatan yang cara memainkannya hampir serupa dengan permainan bola bekel.

Ada juga permainan biseokchigi, di mana para pemain harus menjatuhkan batu lawan yang telah diletakkan tegak di atas tanah. 

Selain itu terrdapat permainan jegichagi yang membutuhkan keterampilan kaki untuk memainkan jegi, benda yang terbuat dari koin kecil, kertas, atau kain tipis.

Permainan lainnya adalah paengichigi yang serupa dengan mainan gasing di Indonesia. Pemain diharuskan meggulung tali dan melempar gasing tersebut dengan sempurna. Satu set permainan anak SD itu menggantikan dalgona.

BACA JUGA:Penunjukan T.O.P Sebagai Pemain Squid Game 2 Tuai Kontroversi, Lee Jung-jae Disebut Ikut Campur

BACA JUGA:Pemain Squid Game 2 Dianggap Problematik, Fans Terbelah

4. Banyak Drama


Ulasan Squid Game 2: Drama dan permainan baru penuh kejutan yang semakin menegangkan!--X

Nah, karena ada lebih banyak karakter yang dibahas lebih dalam dan saling berkaitan satu sama lain, dibutuhkan kesabaran lebih sebelum akhirnya kita bisa masuk ke dalam permainan yang jadi daya tarik utama dari serial ini.

Selain itu, drama yang terjadi di Squid Game 2 jauh lebih banyak dibandingkan musim sebelumnya.

Mulai dari perpecahan yang muncul akibat perbedaan pendapat dalam permainan, hingga perselisihan antar individu, semua jenis drama sepertinya ada di serial ini, membuat ketegangan semakin memuncak di sepanjang cerita.

Secara keseluruhan, Squid Game 2 berhasil menyajikan kelanjutan cerita yang penuh dengan kejutan dan ketegangan.

Dengan diperkenalkannya permainan baru dan konflik yang semakin kompleks, Squid Game 2 tetap berhasil mempertahankan daya tariknya dan memberikan harapan besar untuk musim ketiganya yang akan datang.(*)

*) Mahasiswa magang dari Prodi Sastra Inggris Universitas Negeri Surabaya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber